Ini motif penculikan pendamping desa di Bireuen

Ini motif penculikan pendamping desa di Bireuen
Ilustrasi penculikan.

Bireuen (KANALACEH.COM) – Harmaili (30), warga Desa Bungoe, Kecamatan Peudada, Bireuen diculik oleh sekelompok orang bersenjata jenis AK, Jumat (8/9). Harmaili diketahui juga sebagai pendamping desa.

Motif penculikan terhadap korban menurut dugaan sementara masalah hutang piutang pribadi korban. Namun, kepastian keterangan tersebut harus menunggu pelaku tertangkap.

Baca: Pendamping desa diduga diculik pria bersenjata di Bireuen

“Keterangan sementara kemungkinan terkait utang, namun tim penyidik tetap menunggu pelaku ditangkap untuk melakukan cros chek kebenaran tersebut,” ujar Kapolres Bireuen AKBP Riza Yulianto dilansir aceh.tribunnews.com, Sabtu (9/9).

Menurut Riza, berdasarkan keterangan korban, dua minggu sebelumnya ada orang yang datang ke rumah korban mencarinya, namun saat itu korban tidak ada dirumah.

Baca: Polisi buru pelaku penculik pendamping Desa di Bireuen

Dua hari sebelum penculikan kemarin datang dua orang ke rumah, namun korban juga tidak ada.

“Seingat korban, masalah yang ada dan sedang dihadapi untuk diselesaikan adalah masalah hutang piutang. Ini antara korban dengan mantan mertua dari istri pertamanya yang sudah diceraikan dua tahun lalu,” jelas Riza.

Kemudian korban kawin lagi dengan istri yang sekarang bernama Risiyani (27) warga Ara Bungo, Peudada.

Riza menambahkan, saat ini tim penyidik sedang melakukan penyelidikan lebih dalam kasus tersebut. []

Related posts