(KANALACEH.COM) – Rata-rata kita sering jumpai para perokok bersuara serak. Kira-kira apa yang menyebabkan hal tersebut terjadi dan bisakah dicegah?
Suara serak terjadi akibat pita suara yang terganggu. Apalagi bagi seorang perokok, pasti akan mengalaminya, karena rokok merupakan benda yang mengandung zat kimia berbahaya.
Tak cuma itu, rokok juga menyebabkan drainase tenggorokan. Tenggorokan menjadi kering dan panas, sehingga tak membuat Anda nyaman.
Belum lagi, perokok sering kali batuk kering tanpa disadarinya. Hal ini terjadi saat usia merokok yang jelas membuat aktivitasnya terganggu.
“Perokok suaranya sering berisiko serak, di bagian tenggorokannya sulit sekali memproduksi lendir banyak, sehingga jadi serak dan bergetar,” kata Spesialis Telinga Hidung Tenggorokan Kepala Leher Konsultan Laringofaringologi dr Zainal Adhim SpTHT-KL saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta, baru-baru ini.
Begitu juga zat molekul berbahaya dari rokok, seperti nikotin dan tar dapat merusak jaringan organ tubuh lebih cepat. Merokok merupakan risiko tinggi mengalami kanker yang harus dicegah.
Tak hanya mengidap kanker, para perokok juga sering mengalami peradangan di bagian tenggorokan, leher, mulut, hidung dan merembet ke paru-paru. Karenanya, para perokok harus mencegah faktor risiko ini supaya kualitas hidup tetap baik.
“Rokok semua kandungan zat kimianya berbahaya. Tapi sayangnya, para perokok cenderung sulit berhenti merokok karena kecanduan,” terangnya.
Disebutkan dr Zainal, bahaya merokok tak cuma mengakibatkan gangguan paru. Tak banyak orang tahu bila rokok dapat juga mengganggu fungsi tenggorokan, hidung dan mulut yang tak boleh diabaikan. [Okezone]
