Aceh Besar (KANALACEH.COM) – Satuan lalu lintas Polres Aceh Besar melalukan penambalan jalan berlubang sepanjang 100 kilometer dengan berjalan kaki di sepanjang jalan Nasional di Aceh Besar.
Penambalan jalan tersebut dimulai dari Pasar Seulimeum Aceh Besar dengan secara simbolis yang dibuka oleh Bupati Aceh Besar, Mawardi Ali yang nantinya akan memecahkan rekor Museum Rekor Dunia-Indonesia (Muri).
Kapolres Aceh Besar, AKBP Heru Suprihasto mengatakan sejauh ini pihak polisi sudah melakukan pengabdian kepada masyarakat namun tidak cukup dengan memberikan himbauan.
“Harus berbuat yang nyata tidak cukup dengan himbauan saja tapi juga harus kelapangan karena tidak maksimalnya kepada masyarakat,” kata Heru didepan polisi yang sudah terpilih untuk memecahkan rekor Muri, Sabtu (23/9).
Satlantas Aceh Besar, kata Heru, akan melaksanakan kegiatan ini selama dua hari, Sabtu (23/9) dan besok Minggu, dengan rute dari Pasar Seulimum, hingga dipuncak Geurute. Para polisi lalu lintas pejalan kaki tersebut diikuti sebanyak 30 orang ditambah 20 orang pengamanan.
“Harus semangat dan fokus ini tugas ini kepada masyarakat, jangan sampai menganggu masyarakat,” imbaunya.
Ia menambahkan bahwa polisi yang berjalan kaki hingga malam nanti memakai sistem estafet pergantian dengan jarak yang telah ditentukan
“Pekerjaan ini yang banyak resiko tolong kerjakan dengan kompak dan saling menjaga sesama,” katanya. [Fahzian Aldevan]
