Media online harus jadi penangkal berita Hoax

Redam Hoax lebih sulit ketimbang blokir pornografi

Semarang (KANALACEH.COM) – Media online harus mampu melawan kemajuan zaman, terlebih lagi untuk menangkal berita hoax yang menyesatkan masyarakat.

Ketua umum Ikatan Wartawan Online Jodi Yudhono mengatakan, zaman sekarang ini era kemajuan teknologi yang sangat pesat, dimana berita-berita hoax dengan mudah menyebar ke masyarakat.

“Maka dari itu, kita harus bergandengan tangan untuk bersama-sama bisa melawan kemajuan zaman terlebih lagi untuk menangkal berita hoax,” katanya saat memberikan sambutan dalam acara pelantikan IWO provinsi Jawa Tengah (Jateng) masa bakti 2017-2022 dan sarasehan nasional bertema ‘Menyoal konten hoax dalam berita viral’ di Kota Semarang, Selasa (26/9) seperti dilansir laman Sindonews.com.

Menurut Jodi, hoax yang kini semakin subur tersebar melalui aplikasi messenger membuat kepolisian prihatin. Informasi yang tidak akurat, bahkan cenderung sengaja menyesatkan ini dikhawatirkan memecah belah masyarakat Indonesia.

Ia menambahkan, IWO sebagai wadah berkumpulnya wartawan online di Indonesia, harus menjadi rumah kreatif, untuk peningkatan kemampuan dan menjadi rumah yang menyenangkan bagi anggotanya.

“Selain menyenangkan, IWO juga harus menjadikan sila ke 5 Pancasila Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia sebagai landasan kita bersama,” imbuhnya.

Dikatakan Jodi, saat ini sudah ada 9 pengurus IWO yang dilantik di seluruh Indonesia termasuk Jawa Tengah. Selanjutnya, dalam waktu dekat juga akan melantik kepengurusan IWO diberbagai daerah yang lain.

Ketua IWO Provinsi Jawa Tengah (Jateng) Mustholih berjanji akan mengemban amanah ini sebaik-baiknya. “IWO menjadi wadah bagi jurnalis-jurnalis online untuk meningkatkan kapasitas jurnalistiknya untuk menyampaikan kebenaran kepada masyarakat,” tambahnya. []

Related posts