Jakarta (KANALACEH.COM) – Akhir November, tepatnya 28 November hingga 5 Desember 2017 akan diselenggarakan Sail Sabang di Kota Sabang, Pulau Weh. Terdapat 27 rangkaian acara dengan agenda puncak tarian kolosal Laksamana Malahayati yang dihadiri Presiden Joko Widodo.
Selain itu ada pula acara tall ship parade dari berbagai negara, parade kapal nelayan tradisional, Jambore Iptek, International Free Diving Competition, Sabang Underwater Contest, Sabang Carnival, Aceh Culinary and Coffee Festival.
Berikutnya Sabang Wonderful Expo and Marine Expo, Sales Mission Cruise Operator and Yacht, Seminar Wisata Bahari, Pentas Pesona Indonesia, lomba mancing, lomba video dan foto drone, dan bakti sosial bersih pantai.
“Sabang ini potensinya sangat besar, menjadi destinasi prioritas di Kemenpar untuk wisata bahari. Semoga Sail Sabang ini juga memberi nilai keekonomian yang dapat memberi dampak bagi masyarakat,” kata Menteri Pariwisata Arief Yahya di acara peluncuran Sail Sabang 2017 di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Kamis (9/11).
Untuk ikut serta dalam acara Sail Sabang, wisatawan dapat hadir di Pulau Weh dan ikut dalam berbagai kegiatan serta kontes yang dibuka untuk umum.
Cara menuju Sabang bila dari Jakarta dapat mengambil penerbangan ke Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM), Aceh Besar. Maskapai yang melayani rute Jakarta-Aceh adalah Garuda Indonesia, Citilink, Batik Air, dan Lion Air.
Sesampainya di Aceh Besar, pergilah menuju Pelabuhan Ulee Lheue di Bands Aceh dan menumpang kapal cepat atau kapal lambat menuju Pulau Weh.
Dalam pelaksanaan Sail Sabang 2017 telah disiapkan tiga kapal cepat yang melayani tiga kali perjalanan per hari, serta kapal lambat. Harga tiket kapal cepat berkisar Rp 85.000, sedangkan kapal lambat berkisar Rp 25.000 sekali perjalanan.
Alternatif lain untuk menuju Sabang adalah penerbangan dari Aceh Besar ke Pulau Weh, namun jadwal penerbangan tidak lebih pasti dari pada kapal.
Akomodasi di Sail Sabang
Tahun ini Sail Sabang disebut sebagai penyelenggaraan acara layar yang terbesar. Ada 130 yacht yang ikut meramaikan acara ini.
Kepala Dinas Pariwisata Aceh Reza Phalevi saat diwawancara setelah jumpa pers peluncuran Sail Sabang 2017, menyebutkan 1.600 kamar hotel dan homestay di Pulau Weh telah habis dipesan.
Namun demikian pihaknya sedang mencoba mengajak masyarakat untuk membuka kamar bagi para wisatawan. Pilihan lainnya, kapal TNI juga direncanakan siap membuka akomodasi terapung.
Penginapan di Pulau Weh banyak tersebar di Kota Sabang dan Pantai Iboih. Dengan kisaran harga dimulai Rp 100.000 per malam. [Kompas.com]
