Bekasi (KANALACEH.COM) – Tim nasional (timnas) Indonesia mendapatkan undangan untuk mengikuti turnamen bertajuk Aceh World Solidarity Tsunami Cup 2017. Turnamen itu rencananya akan digelar di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh pada 2-6 Desember 2017.
Maksud digelarnya turnamen ini adalah untuk memberi tahu kepada dunia internasional bahwa Aceh saat ini sudah bangkit, setelah terpuruk lantaran bencana tsunami pada 2004 silam. Ada empat negara yang diundang dalam ajang tersebut.
Selain Indonesia, juga ada Brunei Darussalam, Kyrgyzstan, dan Mongolia. PSSI pun tak memberikan target muluk kepada skuat Garuda pada event tersebut.
“Ini akan jadi salah satu ajang pemanasan bagi timnas Indonesia, karena sifatnya turnamen solidaritas. Lawan-lawannya pun Brunei, Kyrgyzstan, dan Mongolia, yang levelnya bisa dibilang tak sekuat Suriah,” kata Ratu Tisha Destria, sekretaris jenderal PSSI setelah laga uji coba Indonesia U-23 kontra Suriah U-23 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Kamis (16/11) malam.
“Turnamen ini untuk menambah jam terbang pemain sekaligus Luis Milla untuk meramu timnya yang pas,” tambahnya.
Jika merujuk pernyataan Tisha itu, kemungkinan besar yang akan diturunkan PSSI dalam ajang ini adalah timnas Indonesia U-23, yang dipersiapkan untuk Asian Games 2018.
Pada November ini, Indonesia pun beruji coba tiga kali. Selain dua kali melawan Suriah U-23, mereka juga akan melawan Guyana di Stadion Wibawa Mukti, 25 November mendatang. [Goal.com]