Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Sejumlah mahasiswa mendeklarasikan organisasi Persatuan Aksi Pemuda Peduli Kesehatan Pidie (Perkampi) di salah satu warung kopi bilangan Lampineung, Banda Aceh, Sabtu (18/11). Organisasi tersebut diisi oleh mahasiswa kesehatan asal Pidie yang sedang kuliah di Banda Aceh.
Pendiri dan sekaligus pimpinan Perkampi, Habibi Hibatullah mengatakan bahwa organisasi yang telah merekrut 100 mahasiswa ini didirikan untuk ikut aktif membantu Pemerintah Kabupaten Pidie dalam bidang kesehatan.
“Untuk menyukseskan pelayanan kesehatan, mahasiswa dan pemuda Pidie harus ikut serta memberikan pelayanan berupa upaya promotif dan preventif di bidang kesehatan,” katanya dalam siaran pers yang diterima Kanalaceh.com.
Menurut dokter muda yang menjalani kepanitrean klinik di Rumah Sakit Umum Zainal Abidin (RSUZA) ini banyak masalah kesehatan yang muncul akibat kurangnya partisipasi pemuda, seperti turun tangan dalam mengecek tekanan darah dan penyuluhan kesehatan.
“Agar pelayanan kesehatan di Pidie bisa lebih maksimal lagi. Ke depan masih banyak kegiatan yang kita lakukan, semoga dapat terlaksana secara maksimal,” ujar Habibi.
Sementara Kepala Humas Perkampi, Muhammad Wali menambahkan ke depan pihaknya akan mendata pasien rujukan dari Kabupaten Pidie yang berobat ke RSUZA ataupun RSU Sigli. “Agar para pasien mendapat pendampingan dari Perkampi selama berobat,” ujar Wali.
Dia menyebutkan, Perkampi diisi oleh mahasiswa dari kedokteran, keperawatan, kebidanan, gizi, farmasi, dan sejenisnya. “Kita akan sama-sama membantu masyarakat dan pemerintah Pidie,” jelas Wali. [Aidil/rel]
