Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Ketua Satria Hanura Banda Aceh, Hizran Azizi mendukung rencana Walikota Banda Aceh, Aminullah Usman yang akan melakukan studi banding ke Arab Saudi guna mempelajari peraturan soal bioskop di sana.
Dukungan tersebut disampaikan Hizran Azizi bertepatan dengan peringatan Hari Film Nasional yang jatuh pada 30 Maret.
Hizran Azizi menyampaikan bahwa Kota Banda Aceh membutuhkan bioskop sebagai salah satu tempat rekreasi bagi warga. Namun tentu saja, kehadiran bioskop di Banda Aceh harus sesuai dengan nilai-nilai Syariat Islam yang berlaku di Provinsi Aceh.
“Saya rasa sudah tepat jika Walikota akan melakukan studi banding. Seperti yang kita ketahui, selama ini Pemerintah Arab Saudi melarang adanya bioskop di sana. Namun pada Januari 2018 (di Arab Saudi) sudah muncul bioskop. Pemko Banda Aceh bisa mengambil contoh seperti apa bioskop disana sehingga sesuai dengan Syariat Islam,” ujarnya melalui siaran pers, Sabtu (31/3).
Azizi juga mengingatkan agar nantinya kehadiran bioskop di Banda Aceh juga harus bisa mendukung geliat industri perfilman di Tanah Rencong.
Ia berharap, karya-karya para pegiat film di Aceh ke depan bisa di putar di layar lebar dan dinikmati oleh khalayak, jika hadirnya bioskop menjadi kenyataan.
“Kan bangga jika suatu saat film-film produksi anak-anak Aceh bisa kita tonton di bioskop. Maka, saya mengajak masyarakat Banda Aceh untuk mendukung gagasan ini,” tuturnya.
Politisi muda partai Hanura itu juga mengajak seluruh masyarakat Aceh terutama yang berada di Kota Banda Aceh untuk mendukung sepenuhnya industri perfilman nasional.
“Caranya dengan membeli DVD asli, bukan bajakan!,” pungkasnya. [Aidil/rel]
