Warga Pulau Banyak Barat kesulitan akses jaringan Internet

Aceh Singkil (KANALACEH.COM) – Masyarakat Kecamatan Pulau Banyak Barat, Kabupaten Aceh Singkil hingga kini belum merasakan jaringan internet. Padahal, sebagian warganya memiliki pekerjaan yang mengharuskan terkoneksi dengan internet.

Apalagi, warga di sana rata-rata sudah memiliki ponsel smartphone. Namun, tak ada jaringan pendukung. Saat ini hanya ada jaringan Telkomsel 2G. Cukup untuk bisa menelpon dan kirim pesan SMS. Itupun kadang mengalami jaringan yang buruk.

Herlin, salah seorang pekerja Sosial yang terkoneksi langsung dengan Kementrian Sosial, mengaku kesulitan jika harus mengirim data ke Kemensos. Pasalnya, ia harus menempuh sekitar 30 menit untuk mencari sinyal dengan perahu.

Jaringan internet baru bisa dirasakan minimal ketika sudah memasuki desa Ujung Sialit. Yang jarak perjalanannya dengan Pusat Kecamatan Pulau Banyak Barat hampir 45 menit menggunakan perahu mesin.

“Saya pernah hampir setiap hari ke tengah laut untuk mencari jaringan, hanya untuk mengirim satu file berisikan dokumen kependudukan,” ujar Herlin saat berbincang dengan kanalaceh.com, di Pulau Banyak Barat, Kamis (14/6).

Kata dia, bagaimana bisa berkembang jika hal kecil seperti jaringan internet tidak masuk ke Pulau Banyak Barat. Padahal, lokasi ini salah satu destinasi wisata bahari yang cukup ramai dikunjungi.

“Jangan bicara promosi, bagaimana kita mempromosikan ke dunia Maya jika tidak ada internet,” kata dia.

Beberapa bulan lalu, ia sudah mengusulkan hal itu ke Diskominfo Aceh Singkil. Agar jaringan di Kecamatan itu di perbaruhi. Namun, usulan itu belum juga dipenuhi.

“Sudah saya usulkan, tapi sampai saat ini belum ada tanggapan yang serius,” katanya.

Diketahui, penduduk Pulau Banyak Barat sudah melebihi 3.000 jiwa. Akses dari Kabupaten Aceh Singkil sekitar 4 jam perjalanan untuk ke kecamatan ini melalui perjalanan laut.

Di Kecamatan ini banyak destinasi wisata bahari yang berkelas Internasional. Salah satunya, di Pulau Bangkaru terdapat lokasi surfing dan sebagai tempat konservasi penyu hijau dan belimbing yang amat langkah.

Kemudian, pulau-pulau indah seperti Pulau Lamun, Pulau Balung, Tailana dan pulau sekitarnya, yang memiliki pesona bawah laut yang cukup indah. [Randi]

Related posts