Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Wisawatan yang baru pulang dari Sabang mengaku kecewa dengan aksi yang dilakukan oleh beberapa sopir taksi konvensional yang berada di Pelabuhan Ulee Lheue, Banda Aceh.
Sebab, wisatawan itu dipaksa dan hadang saat meng-order taksi online oleh sopir yang mangkal di pelabuhan Ulee Lheue. Kesal dengan perlakuan sopir taksi konvensional itu, wisatawan tersebut melampiaskan kekesalannya dalam video yang sempat viral di Media Sosial.
Baca: Dari Sabang, wisatawan di Ulee Lheue mengaku disergap karena pesan taksi online
Salah seorang sopir taksi yang mangkal di Pelabuhan Ulee Lheue, Syamsul membantah jika mereka mengusir wisatawan yang tidak mau naik jasa taksi mereka.
“Tidak benar (mengusir maupun menghadang). Cuma kita arahkan mereka ke luar (area pelabuhan),” kata Syamsul kepada pada wartawan saat dijumpai di pelabuhan Ulee Lheue pada Jumat sore (25/1).
Peraturan di sana, kata dia, tidak mengizinkan transportasi online masuk ke area Pelabuhan untuk mengangkut sewa. Juga sebaliknya, taksi online juga tidak akan masuk ke area pelabuhan untuk menjemput.
“Ini sudah kesepakatan (taksi online dilarang masuk pelabuhan). Jadi kami arahkan mereka keluar untuk mengorder,” sebutnya. [Randi]
