Sunat Anak-anak Mualaf, LP2MA Rencanakan Bangun Gedung Mualaf Center

(Kanal Aceh/Satria Tumangger)

Subulussalam (KANALACEH.COM) – Lembaga Pembinaan dan Pendidikan Mualaf dan Anak Yatim (LP2MA) Kota Subulussalam, melakukan sunat massal kepada 16 anak-anak Mualaf, di Desa Suka Makmur Kota Subulussalam, Selasa (13/8).

Selain sunat, LP2MA juga melaksanakan penyembelihan hewan qurban yang berasal dari H Abdul Hamid Padang satu ekor lembu, dan dari Forum Dai Perbatasan (FDP) sebanyak empat ekor Kambing untuk para mualaf dan masyarakat Desa Suka Makmur.

Ketua LP2MA Juliamin Banurea menyampaikan, sunat masal untuk anak-anak mualaf itu dilaksanakan secara gratis dan daging kurban itu akan dibagikan kepada para mualaf di Subulussalam.

Ia juga mengatakan saat ini, pihaknya sedang melakukan pembangunan ruang kegiatan belajar (RKB) untuk tempat pembinaan dan pendidikan bagi para mualaf di Subulussalam. Untuk itu, ia berharap bantuan dari masyarakat, para donatur dan pemerintah kota agar bersedia membantu pembangunan RKB tersebut.

“Di suka Makmur ini akan dibangun Mualaf Center, atau pusat pembinaan Mualaf, bukan hanya pembinaan dan pendidikan kepada para mualaf, tetapi kita juga perlu fokus melakukan pemberdayaan ekonomi kepada para mualaf yang ada di kota Subulussalam,” kata Juliamin.

Ketua Pembina LP2MA Sahyuril mengatakan, kalau hanya LP2MA saja yang memikirkan para mualaf ini tentu tidak akan maksimal, pihaknya berharap dari pemerintah secara khusus, agar memperhatikan para mualaf, misalnya dalam pembangunan gedung dan pengelolaannya nantinya.

“Ayolah sama-sama kita semua berusaha untuk menunjukkan mualaf center untuk menjadi amal ibadah kita semuanya,” Kata Dr Sahyuril.

Abdul Hamid Padang, yang biasa dipanggil Joka, mantan kepala Desa Suka Makmur, penyedia lokasi pembangunan mualaf center dalam sambutannya mengatakan, Sekitar 700 meter persegi tanah miliknya direncanakan untuk membangun permukiman para mualaf. Kata dia, ada 20 hektara untuk lokasi pertanian atau peternakan bagi para mualaf di Kota Subulussalam

Namun kata Joka, agar para mualaf ini bisa mandiri, ia tidak menghibahkan tanah miliknya untuk pembangunan permukiman Mualaf, ia akan membuat sistem cicil kepada para kepala keluarga mualaf yang akan tinggal di permukiman Mualaf Suka Makmur agar mereka bisa mandiri.

Kadis Syariat Islam Subulussalam HM Ya’kub KS yang juga turut hadir dalam acara itu. Pihaknya akan mengajak Pengurus LP2MA serta pihak penyedia lokasi dan pemerintah Desa Suka Makmur untuk duduk bersama Wali Kota Subulussalam, dan membicarakan terkait rencana pembangunan Mualaf Center Subulussalam.

“Insyaallah kita akan utus dai-dai kita untuk melakukan pembinaan kepada para Mualaf disini, mengenai Pembangunan Gedung Mualaf Center, kita akan ajak pengurus LP2MA, penyedia lokasi dan pemerintahan Desa Suka Makmur untuk bertemu dengan Bapak Wali kota dan membicarakan hal ini, mudah-mudahan bapak Wali kota kita mau membantu nantinya,” kata Kadis Syariat Islam Ya’kub KS. [Satria Tumangger]

Related posts