Kasus Corona Meningkat, Perbatasan Aceh Bakal Diperketat

Polisi menjaga perbatasan, untuk memutar balik kendaraan yang ingin masuk Aceh. (ist)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Kasus positif virus corona (Covid-19) di Aceh melonjak. Sehingga Pemerintah Aceh berencana menyekat kembali perbatasan di empat titik di wilayah Aceh.

Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Forkopimda, untuk mengetatkan perbatasan. Hal itu mengingat kasus transmisi lokal di Aceh mulai bermunculan.

“Kita juga akan mengetatkan lagi perbatasan, karena kuncinya disitu. Kita sudah mengkaji aspek hukumnya,” kata Nova saat live di Tv One, Selasa (23/6).

Menurut Nova, munculnya transmisi lokal di Aceh tidak terlepas dari kepulangan warga dari wilayah Zona Merah, yang membuat kasus corona di Aceh melonjak.

“Kita sudah sepakat dengan forkopimda, dan kita ketatkan lagi. Terbukti transmisi dari zona merah itu yang membuat melonjaknya kasus di Aceh,” ucapnya.

Ditanya soal jam malam, Nova menyebut, Pemerintah Aceh hanya akan melakukan pengetatan di empat titik di wilayah Aceh. “Menyekat perbatasan saya rasa itu paling bisa,” ujarnya.

Mengetatkan kembali perbatasan, kata Nova, juga datang dari kalangan bawah. Banyak warga, kata dia berharap agar ada penutupan wilayah di perbatasan agar para pendatang dari zona merah tidak masuk ke Aceh. Dan harus ada filter yang ketat. [Randi/rel]

Related posts