Plt Gubernur Janji Akan Tuntaskan Pembangunan Rumah Sakit di Aceh Selatan

Plt Gubernur Aceh lantik Tgk Amran. (ist)

Tapaktuan (KANALACEH.COM) – Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, menyatakan komitmen untuk menyelesaikan pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di Aceh Selatan. Selain itu, permasalahan banjir Trumon dan abrasi Sungai Kluet juga menjadi prioritas Pemerintah Aceh untuk diselesaikan.

Hal tersebut diungkapkan Plt Gubernur Aceh menanggapi aspirasi Bupati Aceh Selatan dalam acara pelantikan Teungku Amran sebagai Bupati Aceh Selatan, sisa masa jabatan 2018-2023. Pelantikan tersebut berlangsung di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Selatan, Kamis (25/6).

“Saya pastikan pembangunan rumah sakit umum regional di Aceh Selatan menjadi kewajiban Pemerintah Aceh untuk segera menuntaskan. Kalau diizinkan saya ingin menjadikan rumah sakit  tersebut menjadi rumah sakit khusus yang membidangi salah satu bidang kesehatan, baik khusus untuk menangani jantung atau bisa jadi khusus menangani Covid-19, ” kata Nova.

Begitupun dengan permasalahan banjir Trumon dan abrasi Sungai Kluet yang acap terjadi setiap tahun. Nova mengatakan, penyelesaian masalah tersebut harus dilakukan melalui anggaran Pemerintah Pusat, mengingat biaya yang dibutuhkan amatlah besar.

“Kita ingin menyelesaikan banjir Trumon secara permanen, penyelesaian ini butuh anggaran besar. Karena itu kita butuh bantuan dari Pemerintah Pusat melalui APBN. Oleh karenanya saya butuh bantuan dan dukungan semua elemen di Aceh Selatan agar dapat mengetuk pintu Pemerintah Pusat, “tutur Nova.

Dalam kesempatan itu, Nova juga mengingatkan Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan untuk mensinergikan dan menyesuaikan program kerjanya dengan dengan program-program Pemerintah Aceh yang sudah dituangkan dalam RPJM Aceh 2017-2022 yang memuat program-program prioritas.

“Diperlukan sinergi melalui komunikasi dan koordinasi yang intens antara Pemerintah Kabupaten dengan Pemerintah Aceh untuk membangun dan menyelesaikan masalah Aceh Selatan ini, ” kata Nova. [Randi/rel]

 

View this post on Instagram

 

Aceh Utara (KANALACEH.COM) – Warga Lancok, Kecamatan Syamtalira Bayu, Aceh Utara menarik kapal yang terombang-ambing dari perairan setempat ke bibir pantai Lancok. Mereka ibah melihat pengungsi Rohingya yang berada di atas kapal dengan kondisi hujan dan petir. bahkan warga juga mengumpulkan uang untuk membeli makanan bagi pengungsi Rohingya tersebut. ⠀ Kepala Desa Lancok, Nasruddin mengatakan, pengungsi Rohingya tersebut akan ditempatkan di bibir pantai untuk sementara waktu, hingga adanya keputusan dari pemerintah daerah. ⠀ “Sementara ya ditempatkan disini sebelum ada keputusan, ya mereka akan diperiksa (kesehatannya),” kata Nasruddin, Kamis (25/6). ⠀ Kepala Kantor SAR Banda Aceh Budiono mengatakan, pihaknya dan warga terpaksa mengevakuasi pengungsi Rohingya dari laut ke darat karena alasan kemanusiaan. ⠀ “Ini bagian dari kemanusiaan, kita memindahkan manusia dalam keadaan darurat ke tempat yang lebih aman,” kata Budiono kepada wartawan. [Randi] #rohingya #myanmar #sea #aceh

A post shared by Kanal Aceh (@kanalacehcom) on

Related posts