Kasus Covid-19 pada Anak Aceh Singkil Tinggi, Dokter Spesialis Anak Berpesan Tetap Jaga Prokes

Aceh Singkil (KANALACEH.COM) – Dari data yang diupdate Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Aceh Singkil 7 September 2021, terjadi penambahan 23 kasus terkonfirmasi Covid-19.

Dari jumlah tersebut, 18 kasus diantaranya merupakan anak-anak, berusia dibawah 18 tahun dan berstatus Isolasi mandiri (Isoman).

Hal ini tentunya menjadi perhatian dari pemerintah, bagaimana penularan Covid-19 sudah banyak menyerang pada anak-anak.

Dokter Spesialis Anak di RSUD Aceh Singkil, dr. Deddy Eka F.L.M. (Ped) Sp.A melihat kengeriannya, semakin banyak Covid-19 menyerang anak-anak didaerahnya.

Menurut Deddy Eka, pentingnya edukasi tentang penyakit Covid-19 terhadap orang tua. Sehingga diharapkan mampu memberikan contoh bagaimana penerapan protokol kesehatan (Prokes) yang benar dalam keseharian.

“Sebaiknya bukan anak edukasinya,
tapi orang tua yang harus mencontohkan,” kata Deddy saat dikonfirmasi melalui sambungan Whatsapp, Jumat 10 September 2021.

Selain itu, penting bagi anak untuk mengikuti Imunisasi atau vaksinasi Covid-19 demi menciptakan antibodi pada anak.

“Imunisasi Covid-19 pada usia anak 12-17 tahun saat ini sedang berlangsung,” ungkap Deddy.

Ia mengungkapkan apabila kasus Covid-19 yang diderita anak bersifat ringan, tidak cukup berpengaruh terhadap tumbuh kembang anak. Lain halnya jika kasusnya berat.

“Tumbuh kembang itu proses yang lama, sedangkan infeksi covid-19 bersifat akut. Jika infeksinya berat, pasti berpengaruh, Namun tidak demikian halnya dengan kasus ringan,” bebernya.

Deddy berpesan dengan tingginya kasus Covid-19 pada anak Aceh Singkil, agar tetap disiplin dalam menjaga protokol kesehatan dengan pakai masker, cuci tangan, jaga jarak dan kurangi mobilisasi serta ikuti vaksinasi.

“Dengan banyaknya kasus covid-19 menyerang pada anak, tetap jaga prokes,” tutup Deddy. (Kdfi)

Related posts