Penembak 2 Warga Aceh Besar Hingga Tewas Ditangkap: Motif Dendam

Ilustrasi. (tribunnews)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Lima pelaku penembak dua warga Indrapuri, Kabupaten Aceh Besar hingga tewas ditangkap polisi. Mereka diamankan di berbagai lokasi di Aceh.

Kelima pelaku berinisial TM yang berperan sebagai perencana dan penyuplai logistik, kemudian DW sebagai informan sekaligus penyuplai logistik. Selanjutnya NZ, ZD dan MY sebagai eksekutor yang menghabisi kedua warga tersebut.

“Lima orang sudah berhasil kita tangkap. Mereka memiliki peran yang berbeda dalam kasus tersebut. Ditangkap juga di tempat berbeda,” kata Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Winardy kepada wartawan, Senin (30/5).

Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, kata dia motif penembakan tersebut dikarenakan dendam. Namun, penyidik masih mendalami kemungkinan ada motif lain dibalik peristiwa tersebut.

“Motifnya karena sakit hati dan dendam. Namun, motif lain masih didalami dan eksekutor utama juga masih diburu,” ujarnya.

Ia berharap, masyarakat tetap tenang dan tidak berspekulasi macam-macam terhadap kasus tersebut, apalagi mengaitkan penembakan itu dengan oknum atau kelompok tertentu.

“Intinya kasus ini akan kita usut tuntas. Intinya kasus ini tidak ada kaitan dengan kelompok manapun, ini murni kriminal,” ujarnya.

Di lokasi petugas juga menemukan barang bukti berupa selongsong peluru kaliber 5,56 mm. Selongsong peluru yang ditemukan akan dibawa ke laboratorium forensik untuk menentukan jenis senjata yang digunakan.

Diketahui sebelumnya, dua warga Aceh Besar bernama Maimun (38) dan Ridwan (38) ditembak orang tak dikenal (OTK) pada Kamis malam (12/5). Keduanya tewas setelah sempat dirawat di rumah sakit akibat tembakan itu.

Peristiwa itu bermula saat korban pulang dari kebun menuju rumahnya dengan mengendarai sepeda motor. Di pertengahan jalan, tiba-tiba korban ditembak oleh pelaku hingga terjatuh.

Korban juga sempat dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis. Namun, keduanya meninggal dunia.

Related posts