Langsa (KANALACEH.COM) – Akses jalan di Kecamatan Manyak Payed, Kabupaten Aceh Tamiang terendam banjir hingga mengakibatkan antrean panjang kendaraan roda empat dan roda dua karena tidak bisa dilalui, Sabtu (05/11).
Pantauan kanalaceh.com di lokasi pada pukul 09:00 WIB, air sudah tinggi ke badan jalan hingga sejumlah bus dan kendaraan umum lainya dari arah Banda Aceh menuju Medan, Sumatera Utara terpaksa berhenti karena khawatir tidak bisa melewati jalan tersebut.
Baca: Banjir di Aceh Tamiang, 66 Desa Terisolir 9.282 KK Mengungsi
Hingga saat ini, sekira pukul 09.30 pagi, masyarakat juga sudah mulai mengungsi ke beberapa titik ketinggian.
Kemudian, air juga mulai menggenangi badan jalan di Kampung Tualang Baro, Kecamatan Manyak Payed dan sudah mulai masuk ke pasar, hingga aktivitas pedagang terpaksa terhenti serta bahan kebutuhan pokok juga mulai kosong.
Datok Penghulu Kampung Tualang Baro, Ambiya mengatakan, kini warga sudah mulai mengungsi di meunasah dan membuka dapur umum. Aparat desa, juga terus bekerja ekstra melakukan evakuasi warga yang terjebak banjir, namun stok logistik di posko pengungsian masih terbatas.
“Kita akan upayakan kebutuhan logistik untuk masyarakat, dan meminta masyarakat jangan panik seraya berdoa kepada Allah SWT agar musibah banjir ini cepat surut,” ucapnya.
