BLANGPIDIE (KANALACEH.COM – TCFC memastikan melenggang ke semifinal Barsela cup III usai di perempat final menang atas tim tangguh asal Meudang Ara BOMH melalui drama adul pinalti. Minggu (18/06)
Duel Tcfc vs BOMH itu digelar di Stadion mini Persada Blangpidie memperebutkan total bonus Rp 200 juta melalui pokir wakil ketua DPRA Safaruddin SSos MSP.
Tcfc yang mengandalkan duet Isanto dan Simon langsung tampil menyerang sejak awal pertandingan. Beberapa kali mereka merepotkan lini pertahanan BOMH.
Namun, karena disiplinnya barisan pertahanan, Isanto dan Simon kesulitan untuk membongkar lini bertahan BOMH.
Beberapa kali peluang yang dihasilkan pemain Tcfc gagal memanfaatkannya. Meskipun terus digempur menembus pertahanan namun percobaan demi percobaan belum membuahkan hasil.
Tak tinggal diam, BOMH juga beberapa kali menyerang lewat serangan balik.
Pertahanan kedua tim tampil disiplin. Skor 0-0 menutup babak pertama.
Di babak kedua Tcfc terus berupaya mencetak gol. Isanto cs terus melancarkan serangan pemain BOMH.
Tensi pertandingan di laga itu berjalan sangat ketat. Namun hingga memasuki injuritime babak kedua kedua keseblasan tak mampu mencetak gol. Hingnga pertandingan usai skor tetap 0-0. Pertandingan dilanjutkan dengan adu penalti.
Di babak adu penalti, empat pemain Tcfc berhasil menunaikan tugasnya. Sementara, BOMH hanya mampu memasukan tiga. Dengan kemenangan itu Rizaldi cs berhak ke semifinal.
Manajer Tcfc Roji Farmazi mengatakan, bahwa BOMH bukan lawan yang mudah di taklukan. Karena mereka klub langganan juara.
” Di Semifinal kita juga sudah di tunggu tim tangguh Obor dari kecamatan Setia. Lanjutnya, terlepas dari itu, Roji tetap merasa seharusnya skuadnya bisa mencuri keunggulan di laga itu.
Dia menilai para pemainnya bermain cukup baik di babak pertama, hanya saja ada beberapa momentum yang seharusnya dapat dimanfaatkan untuk membuka keunggulan tim.(*)
