(KANALACEH.COM) – Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto meminta kenaikan uang lauk pauk (ULP) bagi prajurit menjadi setara dengan Polri.
Agus mengaku telah menyampaikan permintaan itu kepada Presiden Jokowi dalam rapat beberapa waktu lalu. Dalam rapat, ia menyampaikan ULP bagi prajurit masih di bawah Rp88 ribu, jauh dibandingkan Polri.
“Dua hari yang lalu saya mengikuti ratas dengan Bapak Presiden, diikuti oleh Menteri Keuangan, Bappenas, Menteri BUMN, Kapolri. Saya menyampaikan bahwa uang lauk pauk prajurit itu masih di bawah standar ya, Rp88 ribu,” kata Agus di Mabes AD, Jakarta, Jumat (1/12).
“Kalau dibandingkan dengan Polri itu sangat jauh, Polri sudah Rp200 ribu hampir Rp300 ribu,” imbuh Agus.
Dalam rapat, ia mengatakan Jokowi menyetujui kenaikan itu. Agus menyebut kenaikan ULP bagi prajurit sejalan dengan visi misinya.
Saat uji kelayakan dan kepatutan Panglima TNI beberapa waktu lalu, Agus menekankan bahwa prajurit TNI harus terlatih dengan baik (well-trained), dilengkapi persenjataan dengan baik (well equipped), dan dibiayai dengan baik (well-paid).
“Saya sampaikan dan beliau menyetujui. Jadi ada waktu sebelum tahun 2024, mudah-mudahan terealisasi untuk ULP prajurit bisa disamakan dengan Polri,” katanya. [CNN]