Kakanwil Kemenag Aceh: Peunayong Potret Kerukunan di Aceh

Kepala Kantor Kemenag Aceh, Azhari. (Kanal Aceh/Randi)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Stigma negatif dari orang luar terhadap Aceh saat ini beredar luas. Padahal, sejatinya saat ini masyarakat di Tanah Rencong hidup rukun dan menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi beragama.

Kepala Kantor Wilayah Kemenag Aceh, Azhari mengakui akan hal itu. Stigma itu masih belum hilang dari warga luar ketika melihat Aceh. Apalagi menjelang tahun politik, kata dia banyak narasi negatif soal toleransi di Aceh yang muncul.

“Sesungguhnya di Aceh sangat rukun. Memang di saat-saat tertentu isu-isu seperti itu dimunculkan lagi,” ujar Azhari kepada wartawan saat media gathering, Kamis (7/12).

Baca: Kakanwil Kemenag Aceh Terima DIPA 2024

Bahkan, saat dia bertemu orang dari luar Aceh, dirinya banyak mendapat pertanyaan seputar kondisi kerukunan beragama di Tanah Rencong. Namun, Azhari selalu menjawab bahwa Aceh sangat rukun.

Jika mendapat pertanyaan tersebut, Azhari selalu mengajak orang yang bertanya itu untuk berkunjung ke Aceh dan melihat secara langsung kondisi masyarakat di Aceh.

Bahkan ia tak segan menyebut bahwa Peunayong merupakan potret kerukunan di Aceh.

“Kalau ada yang tanya soal kerukunan, datanglah ke Aceh atau ke Peunayong yang merupakan potret kerukunan di Aceh itu ada di sana,” katanya.

Azhari menyebutkan, Peunayong berasa dari kata Peupayong (memayungi). Kata dia, orang Aceh dari sejak dulu memang sudah melindungi umat non muslim.

Related posts