Rumah Warga di Pante Geulumpang Abdya Terancam Amblas Ke Sungai

BLANGPIDIE (KANALACEH.COM) – Beberapa rumah warga di Desa Pante Geulumpang, Kecamatan Tangan-Tangan, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) terancam amblas ke sungai akibat erosi yang kian mengganas di tebing sungai Krueng Tangan-Tangan.

Terkait hal itu, Pemerintah diminta segera melakukan penanganan, karena kondisi tebing sangat mengkhawatirkan dan sangat dekat dengan rumah. Bahkan tanaman produktif warga setempat sudah banyak terseret arus.

“Arus air semakin mengikis tebing sungai yang disertai banjir luapan akibat tidak adanya tanggul pengaman. Fenomena alam itu, membuat rumah warga kita semakin terancam,” kata Keuchik (Kepala Desa) Pante Geulumpang, Sarijulis, Jum’at (9/2).

Menurut Sarijulis, jika tidak segera dilakukan penanganan oleh pihak terkait, maka rumah yang berada dekat dengan sungai akan ikut terbawa arus, karena posisinya sudah sangat dekat dengan bibir tebing.

Sarijulis mengakui telah berkali-kali mengusulkan penanganan tebing itu, Namun hingga hari ini belum ada tindakan apapun.

“Kalau tidak salah, dulu sudah pernah dilakukan pengecekan oleh pihak terkait, sayangnya belum ada tidak lanjut,” ujarnya.

Untuk itu, Sarijulis berharap Pemerintah Kabupaten dapat segera melakukan penanganan sementara di wilayah tersebut dengan membangun tanggul agar kebun dan rumah warga yang saat ini terancam jatuh ke sungai dapat teratasi.

Lebih lanjut, Sarijulis mengatakan, hampir semua tanaman didalam kebun warga terkikis aliran Krueng Tangan-Tangan. Diperkirakan, 2-5 meter tanah kebun warga amblas ke dasar sungai. Ditambah lagi, kawasan tersebut memang kerap dilanda banjir.

Ia khawatir kalau erosi ini akan terus mengganas seiring tingginya curah hujan. Areal perkebunan yang ditanami palawija akan terus tumbang ke dasar sungai lantaran tidak ada pengaman.

“Kami sudah pernah mengusulkan ke pemerintah melalui Musrenbang untuk pemasangan pengaman apakah itu beronjong atau beton termasuk batu gajah. Tapi hingga saat ini belum ada realisasinya,” demikian tandas Sarijulis.(*)

Related posts