Banda Aceh (kanalaceh.com) – Kondisi darurat di Aceh tidak hanya disebabkan oleh bencana alam, tapi juga ada potensi bencana lain, termasuk yang disebabkan perubahan iklim, gelombang laut yang tinggi, kabut asap dan sebagainya.
Untuk dapat menangani kondisi tak terduga itu, Gubernur Aceh dr H Zaini Abdullah meminta lembaga dan para personil SAR untuk memperkuat dan mengasah keterampilan tentang kebencanaan.
“Perkuat dan tingkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi kondisi darurat, khususnya di wilayah berisiko tinggi serta aktifkan kelompok masyarakat agar aktif terlibat dalam penanggulangan bencana,”pinta Gubernur, dalam sambutan singkatnya yang dibacakan Asisten III Sekda Aceh, Dr. Muzakkar A Gani.
Hal itu disampaikan dalam Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) SAR yang berlangsung di Hotel Grand Nanggroe, Banda Aceh, Kamis 21 Oktober 2015.
Gubernur juga meminta semua pihak menyamakan persepsi dan membangun kebersamaan melalui perumusan berbagai ide dalam memperkuat langkah dan kinerja SAR Aceh ke depan. Sehingga tim SAR Aceh tidak hanya unggul dalam bekerja di lapangan, tapi memiliki system pengelolaan administasi yang tertib sesuai aturan yang telah ditetapkan. [taufik]
