Proyek Jembatan Krueng Cut Diharap Tak Ganggu Kenyamanan

Proyek Jembatan Krueng Cut Diharap Tak Ganggu Kenyamanan
Proyek pelebaran Jembatan Krueng Cut, Kecamatan Baitussalam, Aceh Besar (Kanal Aceh/Sammy)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Proyek pelebaran jembatan Krueng Cut, Kecamatan Baitussalam, Aceh Besar diharapkan tak mengganggu kenyamanan warga yang tinggal di lokasi sekitar. Salah satunya akibat polusi suara yang dihasilkan dari pemasangan tiang pancang jembatan tersebut.

Afdal, salah seorang warga pemilik rumah yang paling dekat dengan lokasi proyek, yaitu di depan jalan menuju Taman Hutan Kota BNI Krueng Cut mengaku merasa sedikit terganggu dengan pembangunan jembatan tersebut. Ia mengeluhkan suara pemasangan tiang pancang yang terdengar hingga ke dalam rumahnya. Namun, ia tak terlalu mempermasalahkan hal tersebut dan memakluminya.

“Kalau terganggu, kurang nyaman ya sekadarnya saja, bergetar sampai ke rumah kalau lagi pengerjaan. Tapi kita maklumi lah, namanya proyek. Tapi kalau ke depan nanti belum tahu gimana. Semoga nggak masalah juga,” ujarnya kepada Kanal Aceh, Rabu (27/1).


Baca juga:

Proyek Jembatan Krueng Cut Diharap Tak Ganggu Kenyamanan


Sementara Abdurrahman, penjual ikan di depan lokasi proyek tersebut mengatakan tak mempermasalahkan proyek pembangunan jembatan itu karena tak mengganggu aktivitas mereka berjualan di tempat itu. Ia hanya mengkhawatirkan pembongkaran lapak jualan mereka oleh petugas untuk pembangunan jembatan.

“Ya, khawatir saja, karena dengar-dengar lapak kami di sini mau dibongkar juga untuk buat jembatan. Tapi belum tahu kapan dibongkar,” ungkap Abdurrahman.

Saat ini, proyek pembangunan jembatan Krueng Cut tersebut sudah memasuki bulan ketiga. Pengerjaannya dilakukan serentak dengan pembangunan Jembatan Lamnyong, Darussalam, Banda Aceh.

Pelebaran Jembatan Krueng Cut dari 7 meter menjadi 14 meter itu dikerjakan oleh PT. Adhi Karya dengan nilai kontrak Rp 71,985 miliar yang dananya bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Pembangunan jembatan itu sendiri bertujuan untuk mendukung kawasan Pelabuhan Krueng Raya sebagai salah satu sentral perekonomian Aceh. [Sammy]

Related posts