Lhoksukon (KANALACEH.COM) – Para tokoh ulama di Aceh Utara yang tergabung dalam ormas Islam Tazkiratul Ummah (TU) terus berupaya melakukan syiar Islam dengan mendatangi desa secara rutin, khususnya yang ada di kabupaten tersebut.
Upaya itu dilakukan sebagai pencegahan terkait pendangkalan akidah, narkoba, dan menegakkan syariat Islam.
“Dengan upaya ini kita sangat berharap agar desa-desa yang ada di Kabupaten Aceh Utara tidak mudah dimasuki pendangkalan aqidah dan narkoba. Semoga juga dapat meminimalisasi kasus-kasus tersebut. Lagipula di atas 50 persen akidah semakin buruk akibat pengaruh hal-hal negatif,” ujar Ketua TU, Tgk. Nurdin Usman, Jumat (18/3).
Ia mengatakan pihaknya berjanji akan terus menjaga agar ajaran seperti pendangkalan aqidah tidak muncul di daerah tersebut. Ia juga tidak bisa menjamin jika Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang dinilai sesat tak akan masuk ke Aceh Utara karena menurutnya aliran semacam itu dianggap seperti siluman.
“Karena legalnya Tazkiratul Ummah untuk bekerjasama dengan tokoh-tokoh ulama demi membendung ajaran sesat yang masuk ke Lhoksukon, dan hal-hal lain yang berdampak dapat menganggu norma-norma agama,” tuturnya. [Rajali Samidan]
