Bireuen (KANALACEH.COM) – Bupati Bireuen, Ruslan M Daud menyampaikan tahun ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bireuen akan menaikkan gaji aparatur gampong seperti yang diminta tokoh masyarakat, akademisi, dan aparat gampong sendiri.
Hal tersebut disampaikan Ruslan dalam rapat kerja Implementasi Percepatan Penyaluran Dana Gampong Tahun 2016 di halaman kantor pusat pemerintahan Bireuen di Cot Gapu, Senin (28/3).
“Ini semua sesuai yang telah saya tanda tangani dalam Peraturan Bupati (Perbup) terkait jerih perangkat desa,” ujarnya.
Ruslan menyebutkan, besaran gaji yang diberikan untuk keuchik dari sebelumnya Rp1 juta per bulan menjadi Rp1,5 juta, sekretaris desa (sekdes) non-PNS dari Rp700 ribu menjadi Rp1.050.000, keurani cut dari Rp500 ribu naik menjadi Rp 750 ribu, peutuha dusun dari Rp500 ribu menjadi Rp750 ribu, dan imum menasah dari Rp400 ribu menjadi Rp750 ribu.
Sementara itu, untuk kegiatan PKK dialokasikan sebesar Rp6 juta, balai pengajian Rp3 juta, pos KB Rp3 juta, PAUD gampong Rp6 juta, Posyandu Rp6 juta, serta karang taruna gampong sebesar Rp2,5 juta.
“Ini akan segera kita cairkan apabila laporan pertanggungjawaban pada tahun 2015 telah diselesaikan,” kata Ruslan.
Dalam rapat kerja tersebut, Ruslan juga memberikan penghargaan kepada tiga camat, yaitu Camat Kota Juang, Pandrah, dan Makmur.
Selain itu, ia juga memberikan penghargaan untuk desa yang paling cepat menyelesaikan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Gampong (RPJMG), yaitu Gampong Blang Matang, Kecamatan Peudada.
Sementara Gampong Ie Rhop Timu, Kecamatan Simpang Mamplam mendapatkan penghargaan sebagai desa yang paling cepat menyelesaikan laporan realisasi penggunaan dana desa tahun 2015.
Acara ini dihadiri kalangan keuchik, perangkat gampong lainnya, pendamping desa, ketua PKK, karang taruna, pemuda, ketua Posyandu, pimpinan PAUD, tim Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD) serta sejumlah tokoh gampong lainnya. [Sammy/rel]
