Ibu rumah tangga di Aceh Tenggara tewas tergilas truk elpiji

Ilustrasi kecelakaan lalu lintas. (Liputan6)

Blangkejeren (KANALACEH.COM) – Latifah Anum (45) ibu rumah tangga (IRT) warga Simpur Jaya, Aceh Tenggara (Agara), meninggal dunia setelah tergilas truk pengangkut elpiji di lintasan Blangkejeren-Kutacane, Jumat (15/4) sore.

Korban terpelanting ke aspal saat sepeda motor Jupiter MX BK 6259 AAB yang dikemudikan suaminya, Sopian Siregar (45), tersenggol truk pengangkut elpiji di tikungan patah pegunungan kawasan Desa Meloak Sepakat, Kecamatan Putri Betung, Gayo Lues.

Informasi dihimpun Serambi, Sabtu (16/4), tabrakan maut itu terjadi saat Sopian Siregar yang memboncengi Latifah Anum, serta anak mereka Supri (12), meluncur dengan sepeda motor dari arah Blangkejeren Gayo Lues, menuju Kutacane Aceh Tenggara.

Setiba di tikungan patah pegunungan di kawasan Desa Meloak Sepakat, bertabrakan dengan truk pengangkut gas elpiji yang meluncur dari arah berlawanan.

Insiden ini membuat Sopian Siregar bersama istri dan anaknya terjatuh bersama sepeda motor. Nahas, Latifah Anum terpelanting ke aspal dan langsung tergilas ban truk.

Korban meninggal di lokasi kejadian. Sementara Sopian Siregar (45) dan anaknya Supri (12), hanya mengalami luka-luka ringan.

Kapolres Galus, AKBP Bhakti Eri N, melalui Kanit Laka, Bripka Sapri Amin, Sabtu (16/4) mengatakan, truk pengangkut elpiji dengan nomor polisi BK 9676 CF dikemudikan oleh Suriadi (45) dan ditumpangi kernetnya Riki Ansario (38).

Keduanya merupakan warga Sunggal, Medan Sumatera Utara. Sopir bersama kernet dan truk tersebut, sudah diamankan di kantor Satlantas Polres Galus.

Korban meninggal bersama suami dan anaknya, langsung diantar oleh oleh aparat kepolisian Polsek Putri Betung bersama petugas lantas, ke rumah duka di Desa Simpur Jaya, Aceh Tenggara, mengunakan mobil ambulans Puskesmas Putri Betung.

“Sedangkan barang bukti truk pengangkut gas elpiji bersama sopir dan kernetnya kini diamankan petugas Satlantas Polres Galus untuk pemeriksaan dan penyelidikan lebih lanjut,” ujar Bripka Sapri Amin. [Serambinews]

Related posts