Manusia tertua di dunia meninggal di usia 116 tahun

Susannah Mushatt Jones, manusia tertua di dunia, meninggal di usia 116 tahun. (Reuters)

Jakarta (KANALACEH.COM) – Setelah hidup lebih dari satu abad, Susannah Mushatt Jones, manusia tertua di dunia menghembuskan nafas terakhir pada usia 116 di New York, Amerika Serikat, Kamis (12/5).

Kabar ini disampaikan oleh Robert Young, konsultan Gerontology Research Group. Young mengatakan Jones telah sakit selama sepuluh hari terakhir dan meninggal di panti jompo di Brooklyn, New York, tadi malam, waktu setempat.

Jones lahir di Alabama pada 6 Juli 1899 dan pernah menjadi perawat semasa muda. Ia hanya sempat menikah dalam waktu singkat dan tak pernah punya anak kandung.

Ia lahir sebagai bagian dari 11 bersaudara. Dan Jones dikenal oleh keluarga dan lingkungan sekelilingnya sebagai pribadi yang mencintai keluarga dan lingkungan sekitar.

Pada 2015, Jones sempat direncanakan oleh keponakannya untuk pindah ke daerah pedesaan. Hal ini dikarenakan agar Jones mendapatkan udara dan sayuran segar untuk kelangsungan hidupnya.

Susannah Mushatt Jones resmi menjadi orang tertua di dunia versi Guinness World Record pada tahun lalu. Jones dinobatkan setelah orang paling tua sebelumnya Jeralean Talley, tutup usia pada 17 Juni 2015, di umur 116 tahun.

“Jones adalah orang Amerika paling akhir yang berasal dari 1800an,” kata Young, seperti yang dilansir NBC New York. Lembaga Gerontology Research Group mendedikasikan diri untuk mendata orang dengan masa hidup yang panjang.

Menurut pengakuan Young, kini gelar orang tertua di dunia secara tidak resmi dipegang oleh Emma Morano asal Italia. Morano diketahui juga berusia 116 tahun, hanya beberapa bulan lebih muda dibanding Jones.

Adapun manusia dengan usia terpanjang di dunia yang pernah masuk rekor dunia adalah wanita Prancis bernama Jeanne Calment (1875–1997). Dia berusia 122 tahun 164 hari saat meninggal dunia. [CNN Indonesia]

Related posts