IDeAS: Pilkada Aceh habiskan anggaran Rp688,8 miliar

Daftar anggaran penyelenggaraan pilkada kabupaten/kota se-Aceh. (Dok IDeAS)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Lembaga Kajian Institute for Development of Acehnese Society (IDeAS) dalam kajian terkait kebutuhan anggaran Pilkada Aceh tahun 2017 menyebutkan total biaya penyelenggaraan pilkada serentak pemilihan gubernur dan 20 bupati/wali kota se-Aceh mencapai Rp688,8 miliar.

Direktur bidang kajian strategis IDeAS, M Kemal Aulia mengatakan, besarnya anggaran yang hampir mencapai Rp700 miliar tersebut baru hanya untuk pihak penyelenggara saja, yaitu KIP Aceh dan KIP kabupaten/kota.

“Anggaran tersebut belum termasuk anggaran untuk Panitia Pengawas (Panwas) serta biaya pengamanan pilkada,” kata M Kemal dalam siaran pers yang diterima Kanalaceh.com, Jumat (22/7).

Ia menambahkan, semua data yang diinput dari berbagai berita media menunjukkan KIP Kabupaten Aceh Utara merupakan kabupaten dengan jumlah anggaran tertinggi, yaitu mencapai Rp66,841 miliar.

“Sedangkan kabupaten/kota dengan anggaran terendah yaitu KIP Kota Sabang dengan jumlah Rp7,184 miliar.”

Direktur IDeAS, Munzami SE, menyatakan, selain ikut mengawasi agar pilkada berjalan lancar, aman, dan damai, seluruh stakeholder masyarakat Aceh juga perlu ikut mengawasi penggunaan anggaran publik yang bersumber dari APBA/APBK tersebut.

“Hal ini agar tidak disalahgunakan dan bukan tidak mungkin dalam pelaksanaan penggunaan anggaran tersebut rawan terhadap korupsi atau terjadi mark-up anggaran,” kata Munzami.

Ia berharap semua elemen masyarakat Aceh agar bersinergi mengawasi pengelolaan dana pilkada yang begitu besar tersebut agar tidak disalahgunakan oleh para pemangku kepentingan.

“Sehingga dana yang berlimpah tersebut dapat dipergunakan seefisien mungkin untuk suksesnya penyelenggaran pilkada serentak pada 15 Februari 2017 mendatang,” ujarnya. [Sammy/rel]

Related posts