Garuda Indonesia siapkan 442 awak untuk layani penerbangan haji

Ilustrasi Calon Jamaah Haji menaiki pesawat. (Antara Foto)

Jakarta (KANALACEH.COM) – Garuda Indonesia menyatakan kesiapannya dalam memberangkatkan jamaah haji Indonesia di musim haji 1437 Hijriah atau 2016 Masehi mulai 9 Agustus 2016 dengan mengoptimalkan struktur di dalam maskapai beserta anak perusahaan.

“Kami telah melakukan berbagai upaya persiapan untuk pemberangkatan haji,” kata Direktur Utama Garuda Indonesia M Arif Wibowo saat menghadiri acara “Kunjungan Kesiapan Penerbangan Haji tahun 1437H/2016M” di Hanggar GMF AeroAsia, Cengkareng, Tangerang, Kamis (4/8).

Dia mengatakan, persiapan dilakukan dengan berbagai hal seperti untuk perawatan armada, sistem ground handling, layanan katering dalam penerbangan, juga termasuk persiapan awak kabin dan pilot yang akan bertugas selama periode penerbangan haji.

Arif mengatakan, Garuda Indonesia menyiapkan 442 awak kabin dengan 40 persen di antaranya adalah putra daerah embarkasi. Dengan strategi itu, Garuda dapat melayani jamaah haji yang terkendala tidak dapat berbahasa Indonesia, mengingat sebagian jamaah hanya mampu berbahasa daerah.

Secara umum, langkah itu untuk mengantisipasi kendala komunikasi jamaah dengan awak kabin. Garuda Indonesia, kata dia, mulai menerbangkan jamaah haji pada 9-21 Agustus 2016 untuk gelombang pertama menuju Madinah. Pada gelombang dua, Garuda akan membawa jamaah haji ke Tanah Suci pada 21 Agustus-5 September 2016 yang mendarat di Jeddah.

Menurut Arif, untuk kepulangan jamaah haji Indonesia, Garuda akan mengangkut jamaah gelombang pertama dari Jeddah pada 17-29 September 2016. Sementara kepulangan gelombang dua akan dilakukan pada 30 September-15 Oktober 2016 berangkat dari Madinah.

Secara keseluruhan, Garuda akan memberangkatkan jamaah haji di delapan embarkasi yaitu di Banda Aceh, Medan, Padang, Jakarta, Solo, Balikpapan, Makassar dan Lombok.

Maskapai dari badan usaha milik negara itu akan menggunakan tiga jenis pesawatnya untuk pemberangkatan jamaah haji Indonesia, di antaranya empat Pesawat Boeing 777-300ER (kapasitas 393 kursi), dua Boeing 747-400 (455 kursi) dan lima Airbus 330-300 (360 kursi).

Direktur Penyelenggaraan Haji dan Umrah Abdul Djamil berharap, proses keberangkatan haji Indonesia tahun ini dapat berjalan lancar, tepat waktu dan memberikan kenyamanan kepada jamaah.

Djamil menyambut baik terhadap kinerja Garuda dalam melayani jamaah haji asal Indonesia dengan segala persiapan untuk musim haji tahun ini. [Okezone]

Related posts