Lhoksukon (KANALACEH.COM) – Bupati Aceh Utara, Muhammad Thaib membuka acara sekaligus melakukan launching Gerakan Indonesia Membaca (GIM) dan Gerakan Pendidikan Pemberdayaan Perempuan Marginal (GP3M) di Lapangan Upacara Lhoksukon, Aceh Utara, Rabu (7/9).
Kepala Dinas Pendidikan dan Pemuda Olahraga, Saifullah, dalam sambutannya mengatakan GIM merupakan salah satu strategi yang ditetapkan oleh pemerintah dalam rangka mendorong masyarakat untuk gemar membaca.
Saifullah berharap hal tersebut mampu mengembangkan masyarakat menjadi aksarawan cerdas, kreatif, dan produktif serta melestarikan dan meningkatkan kemampuan membaca.
Direktur Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Erman Syamsuddin mengatakan Indonesia telah berkomitmen yang diwujudkan melalui Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2003, pasal 4 ayat 5 dinyatakan bahwa “prinsip penyelenggaraan pendidikan adalah dengan mengembangkan budaya membaca, menulis dan berhitung bagi segenap warga masyarakat.”
“Menumbuhkan budaya baca di masyarakat memerlukan adanya suatu gerakan yang melibatkan seluruh komponen masyarakat, dengan mengoptimalkan seluruh sumber daya. Sehingga membaca menjadi budaya masyarakat Indonesia,” ujarnya.
ia menyebutkan, Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat bekerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Utara berupaya memperluas sasaran sekaligus meningkatkan mutu pendidikan masyarakat melalui keragaman layanan, salah satunya GIM dan GP3M yang merupakan salah satu prioritas di wilayah padat buta aksara.
Bupati Aceh Utara, Muhammad Thaib alias Cek Mad menyampaikan apresiasi kepada Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat yang telah memilih Aceh Utara sebagai salah satu lokal penyelenggaraan pencanangan GIM.
“Kegiatan ini sangat strategis dan penting bertujuan untuk mengangkat motivasi generasi muda dalam menumbuhkan minat baca,” ujarnya. [Rajali]
