Sembilan parpol deklarasikan dukungan untuk Agus-Sylviana

Sembilan partai politik non parlemen mendeklarasikan dukungan terhadap pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni pada Pilkada DKI 2017 di DPP Demokrat, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Senin (26/9). (Kompas)

Jakarta (KANALACEH.COM) – Sembilan partai politik (parpol) nonparlemen mendeklarasikan dukungan terhadap pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur yang maju pada Pilkada DKI 2017, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni di Kantor DPP Partai Demokrat, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Senin (26/9).

Sembilan parpol tersebut menyebut diri sebagai “Koalisi Bhineka Tunggal Ika”. Parpol tersebut ialah Partai Matahari Bangsa, Partai Pakar Pangan, Partai Kasih Demokrasi Indonesia, Partai Persatuan Demokrasi Indonesia, Partai Buruh, Partai Kebangkitan Nasional Ulama, Partai Pelopor, dan Partai Priboemi dan Partai Barisan Nasional.

Ketua Partai Matahari Bangsa Arif Rahman menjelaskan, deklarasi dukungan terhadap Agus-Sylviana dinilai merupakan dukungan yang tepat mengingat visi dan misi Agus-Sylviana untuk memperbaiki ibu kota sama dengan visi dan misi parpol yang masuk ke dalam koalisi tersebut.

“Kami telah sepakati dan kami telah pelajari mendalam dari tiga pasangan kandidat dan mempertimbangkan dan memusyawarahkan aspek khusus dan umum untuk Kota Jakarta. Kami memberikan dukungan yang utuh terhadap Agus-Sylviana untuk jadi cagub-cawagub,” ujar Arif di DPP Demokrat, Senin.

Bakal calon wakil Gubernur DKI, Sylviana yang hadir dalam deklarasi tersebut mengatakan, dengan tambahan dukungan dari partai koalisi tersebut, dirinya yakin bersama Agus bisa memenangkan Pilkada DKI 2017.

“Saya yakin dengan semangat kebersamaan dan menjunjung tinggi program Jakarta untuk rakyat, Insya Allah kami bisa memenangkan pilkada ini,” ujar Sylviana.

Pasangan Agus-Sylviana didukung empat parpol pada Pilkada DKI 2017. Parpol tersebut ialah Partai Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Amanat Nasional (PAN). [Kompas]

Related posts