Timses Saifannur protes hasil tes kesehatan ke Panwaslih

Timses Saifannur protes dan melaporkan hasil tes kesehatan yang dinilai tidak sesuai kepada Panwaslih, di kantor panwaslih Aceh, Senin (3/10). (Kanal Aceh/Randi)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Puluhan pendukung bakal calon Bupati Bireuen, Saifannur, melakukan protes ke kantor Panwaslih dan KIP Aceh, Senin (3/10). Protes tersebut karena Saifannur tidak lulus tes kesehatan.

Kedatangan mereka untuk melaporkan terkait putusan Rumah Sakit Umum Daerah Zainoel Abidin (RSUDZA).  Keputusan itu menyatakan bahwa Saifannur tidak lulus tes kesehatan dan dinyatakan tidak memenuhi syarat sebagai calon kepala daerah.

“Kedatangan kami ke Panwaslih dan KIP Aceh untuk melaporkan atas putusan RSUDZA terkait hasil tes kesehatan,” kata ketua timses Saifannur, Mukhlis.

Menurutnya, putusan RSUDZA tidak sesuai dengan apa yang dialami bersangkutan. Pihak RSUDZA menyatakan terindikasi penyakit pada sistem saraf (Neurobehavior). Namun, ia membantah hal itu.

“Saya sebagai adik dari Saifannur, saya kenal betul Pak Saifannur, tidak mungkin saudara saya menderita Neurobehaviour, selama ini dia sehat-sehat saja,” jelasnya.

Atas putusan itu, pihaknya meminta agar tes uji kesehatan diulang. Kemudian pihaknya akan melakukan tes kesehatan ulang oleh tim dokter independen.

Sementara itu, anggota Panwaslih Aceh yang menerima kedatangan timses Saifannur, Tarmizi mengatakan, laporan dari timses Saifannur termasuk dalam sengketa pemilukada. Namun, itu bisa dilakukan apabila ada putusan dari KIP.

Sebagai Panwaslih, lanjutnya, pihaknya tetap menerima laporan tersebut. ” kalau sekarang Panwaslih masih belum bisa memutuskan. Ini bisa dilimpahkan ke Panwaslih, apabila sudah ada putusan dari KIP tanggal 24 Oktober mendatang mengenai syarat lulus sebagai calon,” ujarnya.

Tambahnya, Panwaslih baru bisa melakukan sengketa, apabila yang bersangkutan sudah dinyatakan lulus sebagai calon kepala daerah. [Randi]

Related posts