Ini identitas WNI yang diculik di Sabah

Trump keluarkan kebijakan imigrasi, Kemenlu RI beri enam imbauan pada WNI
Direktur Perlindungan Warga Negara dan Badan Hukum Indonesia (PWNI-BHI), Lalu Muhammad Iqbal. (Sindonews)

Jakarta (KANALACEH.COM) – Kementerian Luar Negeri Indonesia telah merilis identitas dua warga negara Indonesia (WNI) yang diculik kelompok bersenjata di wilayah perairan Sabah, Malaysia. Keduanya diculik pada akhir pekan lalu.

“Kedua WNI masing-masing adalah Saparuddin Bin Koni (43), Kapten kapal asal Sulawesi Selatan, dan Sawal Bin Maryam (36) wakil kapten asal Sulawesi Selatan,” kata Direktur Perlindungan Warga Negara dan Badan Hukum Indonesia (PWNI-BHI) Lalu Muhammad Iqbal melalui pesan singkat kepada wartawan pada Selasa (22/11).

Iqbal mengatakan, sesaat setelah menerima informasi mengenai diculiknya dua WNI itu pada Sabtu malam lalu, Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi langsung meminta Konsul RI Tawau melakukan pendalaman.

“Karena itu pada Minggu pagi Tim Perlindungan WNI KRI Tawau berkunjung ke Kunak dan Lahad Datu untuk menemui 11 kru kapal lainnya yang bebas, keluarga kedua sandera serta aparat penegak hukum Malaysia. Sementara itu, Kemlu juga telah berkomunikasi dengan keluarga kedua WNI di Sulawesi Selatan untuk menyampaikan berita tersebut,” sambungnya.

“Informasi terakhir yang diterima bahwa kedua WNI saat ini sudah dibawa ke Sulu,” ucap pria asal Lombok tersebut.

Dia menambahkan, Menlu RI telah berkomunikasi dengan Mitranya di Malaysia dan Filipina guna meminta kembali perhatian pemerintah kedua negara mengenai masalah penculikan ini. [Sindonews]

Related posts