Adanya gempa susulan, pengungsi belum berani pulang

Meureudu (KANALACEH.COM) – Masyarakat di Kabupaten Pidie Jaya yang menjadi korban gempa masih menempati tenda-tenda darurat. Para korban belum berani pulang ke rumah nya karena hingga hari ini gempa susulan masih saja terjadi.

Berdasarkan informasi yang dirilis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Indonesia, pada Sabtu (17/12) gempa susulan terjadi di kedalaman 10 KM yang berpusat di 9 KM barat daya Kabupaten Pidie Jaya dengan kekuatan 4,6 Skala Richter pada pukul 07:36 WIB.

“Hingga hari ini kami belum berani pulang ke rumah. Gempa susulan masih saja terjadi, kami khawatir akan menjadi korban. Mending kami bertahan tenda darurat ini saja,” ujar Asrizal, Geuchik Desa Dayah, Kecamatan Trienggadeng, Kabupaten Pidie Jaya.

Hal serupa disampaikan Ketua Komisi C DPRK Pidie Jaya, Hasan Basri. Ia menyebutkan, masih banyak warga yang tidur ditenda dalam kondisi darurat. Untuk itu, dirinya sangat berharap ada pihak-pihak maupun lembaga ke-organisasian yang dapat membantu tenda untuk pengungsi.

Kondisinya hingga hari ini masih terbatas, warga masih mengungsi dengan menempati tenda darurat. Bantuan yang kini diharapkan adalah kelambu, tenda, kebutuhan balita, dan air bersih.

Pengungsi belum berani pulang ke rumah hingga batas tanggap darurat bencana Aceh yang ditetapkan oleh Plt. Gubernur Aceh berakhir. [Rajali Samidan]

Related posts