Indonesia mau ekspor beras Premium Ke Malaysia

Ilustrasi beras di gudang Bulog. (Kompas)

Jakarta (KANALACEH.COM) – Indonesia akan mengekspor beras ke Malaysia. Lantas, bagaimana rencananya?

Menurut Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementerian Pertanian, Agung Hendriadi rencananya Indonesia akan mengekspor beras dari Entikong, Kalimantan Barat. Beras yang diekspor masuk dalam kategori premium.

“Kita sudah ada rencana ekspor ke Malaysia dari Kalimantan Barat. Kualitas beras kita masuk dalam kategori premium,” ucap Agung ditemui di Toko Tani Indonesia Center, Jakarta, Minggu (15/10).

Menyoal harga, Agung menjelaskan bahwa masih dalam proses negosiasi. Namun, ia menilai tidak akan menyulitkan karena ada banyak bantuan yang akan diberikan. Misalnya, memberikan bimbingan serta bantuan fasilitas. Sehingga harga yang dijual bisa lebih rendah dan meningkatkan daya saing.

“Banyak plan yang akan kita lakukan, diantaranya petani yang akan ekspor akan kita bimbing dan beri bantuan fasilitas jadi harga jual rendah dan daya saing tinggi ,” sambung Agung.

Lebih lanjut, Agung mengatakan bahwa ekspor akan diluncurkan pada tanggal 21 Oktober di perbatasan Entikong. Sedangkan untuk quota ekspor yang akan diberlakukan, Indonesia berencana mengambil 20% dari total impor di Malaysia.

“Sebetulnya kita ingin merebut sekitar 20% dari total impor di Malaysia kan 170 ribu per tahun. Jadi sebulan sekitar 10 ribu ya kira-kira harapan kita,” pungkasnya.

Sebelumnya, Kepala Unit Perbanyakan Benih Tanaman Pangan dan Holtikultura, Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikura Kalbar, Anton Kamaruddin mengatakan bahwa rencana mengekspor beras merupakan salah satu cara mengoptimalkan teknologi padi jenis Hazton.

Anton menjelaskan, beras yang akan diekspor tersebut berasal dari varietas padi jenis premium atau berkualitas tinggi. Jenis itu seperti IPB3s, beras organik, dan padi jenis aromatik spesial lainnya. [Detik.com]

Related posts