Irwandi inginkan lokasi IPAL jadi tempat wisata sejarah

Irwandi Yusuf sidak ke lokasi proyek Ipal, Sabtu (11/11). (Kanal Aceh/Randi)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Proyek instalasi pengolahan air limbah (Ipal) di Gampong Pande, Banda Aceh, akan dialihfungsikan jadi lokasi wisata sejarah. Pasalnya, dilokasi tersebut banyak ditemukan makam para ulama dan Raja Aceh tempo dulu.

Hal itu dikatakan Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf saat sidak lokasi Ipal, Sabtu (11/11) Sore sekira pukul 17:10 WIB. Agenda Sidak tersebut dilakukan saat ia tiba di Bandara Sultan Iskandar Muda, langsung menuju Gampong Pande.

Baca: Jika proyek Ipal tak dipindahkan, Fadli Zon: bisa kualat kita nanti

Menurut Irwandi, proyek Ipal itu sebagai kecelakaan sejarah. Kata dia, hal itu sangat tidak etis jika makam para endatu ditimpali oleh tinja.

Baca: Keturunan Raja-Raja Aceh surati Presiden, minta proyek ipal direlokasi

“Ini kita hentikan (Proyek Ipal) dan kita pindahkan ke lokasi lain. Nanti kita akan bangun lokasi wisata sejarah disini,” katanya pada wartawan.

Baca: Situs sejarah di Banda Aceh dijadikan tempat pembuangan tinja

Untuk itu, ia akan menginstruksikan Dinas Pariwisata dan Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Aceh untuk melakukan riset di lokasi tersebut. Sebab, diduga, masih ada makam lainnya yang masih tertimbun di lingkungan proyek Ipal itu. [Randi]

Related posts