Rumah tak layak huni di Abdya milik Nuraini segera direnovasi

Wakil bupati Abdya, Muslizar meninjau rumah tak layak huni milik Nuraini. (Kanal Aceh/Jimi Pratama)

Blangpidie (KANALACEH.COM) – Wakil Bupati Aceh Barat Daya (Abdya), Muslizar. MT menargetkan pembangunan rumah layak huni untuk Nuraini beserta anaknya yang tidak punya rumah selesai dikerjakan dalam satu bulan.

“Sebelum lebaran haji (lebaran Idul Adha) ini sudah selesai. Artinya nenek itu sudah menempati rumah baru saat lebaran haji,” kata Muslizar. MT, Jum’at (5/7).

Hal ini ditegaskannya saat melakukan pantauan kelokasi pembangunan rumah bantuan untuk Nuraini, di Desa Babahlung, Kecamatan Blangpidie tepatnya di komplek rumah bantuan Pemkab bersama sejumlah Asisten pemerintahan.

Kata Muslizar, jika nanti anggaran yang ada di Baitul Mal tidak cukup untuk membangun rumah layak huni untuk warganya yang belum punya rumah itu, maka dirinya akan mencarikan solusi lain.

“Yang penting hari ini mulai kerja. Kalau anggaran Baitul Mal tidak cukup nanti kita carikan solusi lain, yang penting sebelum lebaran haji warga kita itu harus tempati rumah baru ini,” tegas Wabup.

Kepala Baitul Mal Abdya, Wahyudi Satria mengaku anggaran pembangunan rumah layak huni untuk Nuraini dan keluarganya di Desa Babahlhung berjumlah Rp 17 juta.

Jumlah itu, katanya, diprediksi tidak cukup untuk membangun rumah layak huni untuk Nuraini. Walaupun rumah itu dibangun diatas tanah Pemkab. Sebab, untuk siap seratus persen diperkirakan menghabiskan anggaran Rp 25 juta.

“Anggaran dari Baitul Mal hanya Rp. 17 juta dan itu tidak cukup, tapi nanti seperti kata pak Wabup akan dicarikan solusi. “kata Wahyudi Satria.

Dijelaskan, pembangunan rumah semi permanen untuk Nuraini dan anaknya ini berukuran 6×6,5 meter ditargetkan pengerjaannya selama satu bulan. Pihak Baitul Mal dalam pengerjaan ini akan berkoordinasi dengan perangkat desa setempat. “Semoga selesai sesuai target dan tidak ada kendala apa-apa,” harapnya. [Jimi Pratama]

Related posts