(KANALACEH.COM) – Influenza atau flu merupakan infeksi pada sistem pernapasan yang disebabkan oleh virus. Penyakit ini mudah sekali menular melalui udara ketika seseorang batuk, bersin atau berbicara.
Virus yang keluar ke udara kemudian terhirup oleh orang lain. Orang yang sedang flu biasanya mengeluhkan hidungnya tersumbat, batuk, sakit tenggorokan, sakit kepala, nyeri otot, lemas, demam, dan menggigil.
Banyak dari kita yang menghindari minum minuman dingin atau makan es saat sedang musim flu, dengan alasan takut pilek. Apakah benar minum es kosong (air es) bisa membuat kita lebih rentan kena flu?
Minum es mengurangi kemampuan pertahanan saluran napas
Saluran napas kita memiliki suatu pertahanan untuk mencegah terjadinya infeksi. Pertahanan tersebut antara lain dengan memproduksi lendir, gerakan bulu-bulu silia, dan respon batuk.
Ketika ada benda asing yang masuk ke saluran napas, maka lendir akan berfungsi untuk memerangkap benda asing tersebut. Setelah terperangkap, gerakan dari bulu-bulu silia akan menyapu benda asing serta lendir menuju tenggorokan.
Jika lendir yang bercampur dengan benda asing tersebut banyak, maka akan muncul respon batuk. Respon batuk tersebut kemudian mendorong benda asing tersebut keluar sehingga tidak terjadi infeksi.
Jika kita minum es, maka gerakan bulu-bulu silia tersebut akan terganggu akibat suhu es yang dingin.
Minum es membuat daya tahan tubuh berkurang
Selain sistem pertahanan saluran napas, perlu diingat bahwa tubuh kita juga mempunyai sistem imunitas untuk melawan infeksi. Tapi saat kita makan es, sistem imunitas kita tidak dapat bekerja secara optimal karena terjadi vasokontriksi. Vasokonstriksi adalah menyempitnya atau mengerutnya pembuluh darah.
Saat pembuluh darah menyempit, maka aliran darah akan berkurang dan sel-sel imunitas yang menuju ke tempat tersebut juga berkurang. Hal tersebut menyebkan daya tahan tubuh seseorang berkurang dan mudah untuk terinfeksi.
Sebenarnya apakah minum es bisa menyebabkan flu?
Perlu diingat bahwa flu sendiri disebabkan oleh infeksi virus, bukan karena kita minum minuman yang dingin. Minum es memang dapat meningkatkan risiko sakit flu karena suhu dingin dapat membuat sistem pertahanan saluran napas dan imunitas berkurang. Tapi, terjadinya suatu penyakit dipengaruhi oleh tiga hal yaitu kondisi orang itu sendiri, sumber infeksi, dan lingkungan.
Jika daya tahan tubuh orang itu menurun misalnya karena minum es, maka risiko untuk sakit flu juga jadi meningkat. Virulensi dan banyaknya virus flu juga berperan dalam timbulnya sakit. Selain itu, lingkungan yang tidak sehat seperti paparan asap rokok dapat turut serta meningkatkan risiko terjadinya flu.
Yang sebaiknya dilakukan ketika sedang flu
Ketika sedang flu, sebaiknya Anda beristirahat dengan cukup, banyak minum air putih, jangan merokok, dan jangan minum alkohol. Anda juga dapat mengonsumsi obat yang dapat meredakan gejala flu yang Anda alami. Tetapi jika Anda merasa gejala Anda memberat hingga merasa sulit bernapas, segera periksakan diri Anda ke dokter untuk diberikan terapi lebih lanjut. [Okezone]
