Selama 2020, Setiap 6 Jam Terjadi Tindakan Kriminal di Banda Aceh

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Kapolresta Banda Aceh Kombes Pol Trisno Riyanto menyebut kasus tindakan kriminal di Banda Aceh selama tahun 2020 menurun dari tahun sebelumnya 2019. Jumlahnya selama 2020 mencapai 1.382 kasus kriminal.

Jumlah itu lebih sedikit dari tahun 2019 yang mencapai 1.537 kasus. Trisno bilang, dari presentase waktu, kasus kriminal di Banda Aceh selama 2020 terjadi setiap 6 jam sekali.

“Aksi kriminal di Tahun 2020 sekitar 1.382 kasus. Setidaknya setiap 6 jam terjadi tindak kriminalitas di Banda Aceh. 2019 itu setiap 5 jam 1 detik terjadi tindakan kriminal,” kata Trisno usai menggelar jumpa pers di Mapolresta Banda Aceh, Senin (28/12).

Sepanjang 2020, Trisno bilang pihaknya hanya menyelesaikan 1051 kasus atau 76 persen. Kasus yang paling menonjol selama ini curanmor sebanyak 148 kasus, pencurian 84 kasus, pencurian kekerasan 18 kasus, penganiayaan berat tiga kasus, pembakaran satu kasus.

Kemudian korupsi dua kasus , pemerkosaan enam kasus, penipuan 164 kasus, penggelapan 130 kasus, penganiayaan terhadap anak delapan kasus, persetubuhan terhadap anak dibawah umur 11 kasus, pencabulan terhadap anak dibawah umur 18 kasus, KDRT 24 Kasus dan penculikan sebanyak satu kasus.

Sementara penyalahgunaan narkoba, Polresta Banda Aceh mengakui adanya penurunan jumlah kasus meski tidak signifikan. Tahun 2019 lalu, kasus yang ditangani sebanyak 258 kasus dan pada tahun 2020, Polresta Banda Aceh menangani 171 kasus, menurun sebanyak 87 kasus.

“Sejak bulan Januari hingga Desember 2020 ini, kasus yang menonjol di wilayah kota Banda Aceh adalah kasus pencurian kendaraan bermotor, pemerkosaan serta penyalahgunaan narkoba,” kata Trisno.

Secara umum situasi kondisi keamanan di Banda Acehh aman dan tidak ada konflik antar warga.  “Situasi dan kondisi aman. Potensi konflik sempat ada, tapi bisa kita cegah,” ucapnya. [Rand]

Related posts