Aceh Singkil (KANALACEH.COM) – Puluhan warga binaan di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Singkil mendapat pelatihan pemanfaatan hasil hutan bukan kayu (HHBK) rotan.
Pelatihan ini diinisiasi oleh Himpunan Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia atau HIMKI Aceh bekerjasama dengan PT Nafasindo. Pelatihan digelar selama 6 hari dimulai dari tanghal 14-19 Maret 2021.
Acara pelatihan ini dibuka oleh Wakil Bupati Aceh Singkil Sazali. Dalam sambutanya, Sazali menyambut baik kegiatan tersebut.
Sementara Ketua HIMKI Aceh Razali Idris saat memberi sambutan mengatakan, pelatihan bagi warga binaan di Lapas dapat terlaksana berkat kerjasama antara HIMKI Aceh dengan Kemenkumham.
Komitmen HIMKI Aceh dalam memberdayakan masyarakat barat selatan Aceh dalam pemanfaatan rotan. Ia menyebut, Aceh Singkil memiliki potensi rotan diantaranya di Kecamatan Pulau Banyak, Kuala Baru dan Danau Paris.
Idris menyebut kendala yang dihadapi ketika masyarakat mengambil rotan dihutan, jerat hukum mengintai. Untuk itu ia meminta dukungan penasehat HIMKI sekaligus Anggota DPR RI M Nasir Djamil yang turut hadir dalam pelatihan.
HIMKI Aceh sangat konsen dengan pengembangan industri di Aceh. Dirinya mendorong pelatihan ini dapat berlanjut dan berkesinambungan meski sudah tidak lagi menjadi warga binaan Lapas.
Turut hadir dalam pelatihan pemanfaatan rotan di Lapas Singkil diantaranya Wakil Bupati Sazali, Anggota DPR RI M Nasir Djamil, Ketua HIMKI Aceh Razali Idris, Direktur PT Nafasindo, Konjen Kedutaan Malaysia, dan sejumlah tamu undangan lainnya. (Kdfi)
