Pengelola Hotel di Aceh Diingatkan Tidak Lalai Terapkan Prokes

Pengelola Hotel di Aceh Diingatkan Tidak Lalai Terapkan Prokes. (ist)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Polda Aceh yang juga bagian dari Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 mengingat pengelola hotel dan penginapan di provinsi tersebut tidak lalai menerapkan protokol kesehatan.

“Satgas COVID-19 Aceh terus mengoptimalkan penerapan protokol kesehatan, terutama tempat-tempat dianggap rawan penyebaran COVID-19, di antaranya di hotel. Karena itu, kami ingatkan pengelola hotel jangan lalai dalam penerapan protokol kesehatan,” kata Kepala Biro Operasi Kombes Pol Agus Sarjito seperti dilansir laman Antara, Senin (5/7/2021).

Menurut Kombes Pol Agus Sarjito hotel maupun penginapan menjadi tempat yang paling rentan terjadinya penyebaran COVID-19 karena di situ tempat interaksi banyak orang yang datang dari berbagai daerah.

“Di hotel termasuk rawan, apalagi pada saat pelaksanaan makan pagi. Tamu hotel akan berkumpul untuk makan secara bersamaan,” kata Kombes Pol Agus Sarjito menyebutkan.

Oleh karena itu, Kombes Pol Agus Sarjito mengingatkan seluruh pengelola hotel di Aceh tidak lalai dalam menerapkan protoko kesehatan seperti selalu memakai maskerz menjaga jarak, menghindari kerumunan, serta sering mencuci tangan.

“Penerapan protokol kesehatan ini menjadi ukuran dalam menghindari dan mencegah penularan COVID-19. Sebab itu, jangan lalai atau kendor dalam menerapkan protokol kesehatan,” kata Kombes Pol Agus Sarjito.

Perwira menengah Polri itu mengatakan penerapan protokol kesehatan juga untuk mengantisipasi supaya jangan sampai pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro yang sekarang berjalan di Aceh menjadi PPKM darurat.

Selain menerapkan protokol kesehatan ketat, Kombes Pol Agus Sarjito juga mengingatkan pengelola hotel, restoran, gedung pertemuan, dan lainnya agar memperhatikan ketersediaan tempat cuci tangan, disinfektan, dan alat pengukur suhu tubuh.

“Dukungan pengelola hotel, penginapan, restoran, dan lainnya tersebut dibutuhkan untuk mengendalikan penyebaran COVID-19. Ini semua semata-mata untuk menyelamatkan masyarakat Aceh serta sebagai ikhtiar mengakhiri pandemi COVID-19,” kata Kombes P Agus Sarjito. (ANT)

Related posts