DPRA Akan Buat Pansus Untuk Tinjau Konflik Agraria

Bardan Sahidi. (Foto: Ajnn)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – DPRA akan membuat tim Panitia Khusus (Pansus) untuk meninjau konflik agraria dan pendistribusian pupuk bagi para petani secara tepat sasaran.

Hal itu disampaikan Anggota DPRA Bardan Sahidi setelah menerima semua petisi dari ratusan mahasiswa yang melakukan aksi unjuk rasa.

“Kita akan tindak lanjuti dalam sidang DPRA dan kita akan bikin pansus dengan komisi terkait, untuk lahan reformasi agraria HGU harus di tinjau ulang begitu juga pendistribusian pupuk langsung ke petani,” sebutnya, Kamis (6/10).

Ia juga menyebutkan apabila para mahasiswa mempunyai data-data tiap kabupaten/kota, pihaknya akan langsung mengecek.

“Kalau mahasiswa punya data perkabupaten kota itu akan kita cek,” tuturnya.

Kemudian untuk tuntutan mahasiswa terkait menstabilkan harga bahan pokok, anggota DPRA dari Fraksi PKS itu menilai, saat ini semua kebutuhan pokok masih stabil terutama untuk bahan pokok beras, gabah, telur dan ikan.

“Harga pangan berdasarkan kebutuhan bahan pokok nasional masih stabil, terutama gabah, beras, telur dan ikan di Aceh,” ujarnya.

Sebelumnya ratusan mahasiswa pertanian dari Universitas Syiah Kuala (USK) dan Serambi Mekkah kembali melakukan aksi unjuk rasa, Kamis (6/10/2022) di depan gedung DPRA.

Mereka mendesak pemerintah untuk meninjau konflik agraria dan pembagian modal usaha bagi petani,dan menuntut agar pemerintah mendistribusikan pupuk kepada petani secara tepat sasaran.

Related posts