Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Pelatih Persiraja Achmad Zulkifli mengaku lini tengah tim berjuluk Laskar Rencong tersebut masih lemah. hal itu terlihat dari beberapa pertandingan Liga 2 yang sudah bergulir.
Posisi tengah bahkan sering kalah duel dengan tim lawan. Dari pengamatan di beberapa pertandingan terakhir, pemain sayap Persiraja seperti David Laly, Andik Vermansah, Al Muzanni dan Ramadhan terpaksa harus masuk ke tengah untuk menjemput bola.
Bahkan Striker Ricardo Pires sesekali turun untuk meminta suplai bola dari bawah lalu dialirkan ke pemain sayap. Sebab, dari tiga pertandingan terkahir Persiraja selalu memulai serangan dari sayap yang memanfaatkan kecepatan Andik, David Laly dan Harwalis.
Baca: Gol Semata Wayang Pires Bawa Persiraja Bungkam Sada Sumut
Achmad Zulkifli juga mengakui akan hal itu. Setiap pertandingan, kata dia, pihaknya selalu mengevaluasi lini tengah, agar bermain agresif dan maksimal. Bahkan, kata dia, kinerja gelandang tengah belum bisa menguasai pola pertandingan.
“Saya memang belum puas dengan kinerja gelandang tengah, karena itu sebuah rantai dalam sepak bola,”
Baca: Persiraja Bungkam Sriwijaya FC 2-0
“Tentu lini tengah selalu kita evaluasi usai pertandingan,” kata Zulkifli usai laga Persiraja lawan Sada Sumut, Sabtu (30/9/2023).
Selain lini tengah, Zulkifli juga menyorot penyelesaian akhir Persiraja yang selalu terburu-buru dalam menagmbil keputusan.
Namun, Zulkifli bersyukur meski kekurangan suplai bola dari sisi tengah ke striker, tim asuhannya masih bisa tampil beringas hingga saat ini. Bahkan hingga pekan keempat Liga 2 musim 2022/2023, Persiraja belum terkalahkan.
Laskar Rencong hanya meraih dua kemenangan dari Sada Sumut dan Sriwijaya FC dan dua kali imbang dari PSPS dan PSMS Medan.
