Pemprov Aceh Keluhkan Daftar Tunggu Keberangkatan Haji Capai 35 Tahun, Minta Tambah Kuota

Plt Sekda Aceh bersama Kanwil Kemenag Aceh saat wawancara dengan wartawan. (kanal aceh/randi)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Pemerintah Aceh meminta pusat untuk menambah kuota jamaah haji untuk Aceh mengingat minat warga untuk naik haji semakin tinggi. Hingga saat ini daftar tunggu jamaah haji di Aceh selama 35 tahun.

Plt Sekda Aceh M Nasir mengatakan, berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2024, jumlah penduduk Aceh saat ini telah mencapai sekitar 5,5 juta jiwa. Namun, hingga tahun ini, jumlah kuota haji yang diberikan untuk Aceh masih berjumlah 4.387 jamaah.

Masyarakat Aceh yang hidup di satu-satunya daerah istimewa yang menerapkan Syariat Islam, memiliki antusiasme yang sangat tinggi untuk melaksanakan ibadah Haji.

“Ini terlihat dari panjangnya jadwal tunggu para calon jamaah Haji kita, hingga mencapai 35 tahun. Sementara saat ini, kuota haji Aceh masih 4.387 calon jamaah. Karena itu, Pak Gubernur terus memperjuangkan penambahan kuota haji agar lebih banyak masyarakat kita yang bisa pergi berhaji, sekaligus memangkas panjangnya antrian tersebut,” sambung M Nasir.

Pemerintah Aceh saat ini terus memperjuangkan agar ke depan ada kebijakan penyesuaian yang lebih proporsional dengan jumlah penduduk muslim dan tingginya antusiasme masyarakat Aceh untuk berhaji.

“Perjuangan ini tentu membutuhkan kolaborasi semua pihak, baik tokoh masyarakat, pemerintah daerah, DPR Aceh, dan instansi vertikal, agar suara ini bisa didengar dan dikabulkan oleh Pemerintah Pusat,” ujarnya.

Kepala Kanwil Kemenag Aceh, Azhari menyebutkan untuk tahun jamaah haji keberangkatan dari embarkasi Aceh mencapai 12 kloter dengan maskapai penerbangan Garuda Indonesia.

“Aceh tahun ini diberi kuota 4.110 kemudian kuota prioritas lansia 219, PHD (petugas haji daerah) 36, KBIHU (kelompok bimbingan ibadah haji dan umrah) 13. Jumlahnya total 4378 yang diberikan,” katanya.

Secara nasional Provinsi Aceh masuk pada gelombang kedua pada 18 Mei mulai berangkat ke Mekkah. Sementara untuk konsumsi selama penerbangan pergi dan pulang, pihaknya sudah menyiapkan makanan khas Aceh untuk calon jamaah haji Aceh.

Related posts