Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Setiap jemaah haji bakal mendapat biaya hidup atau living cost sebesar 750 riyal Arab Saudi (SAR) atau Rp3,03 juta yang nantinya diberikan saat masuk ke asrama haji.
Kepala Kanwil Kemenag Aceh, Azhari mengatakan, setiap jemaah mendapatkan living cost sebesar 750 Saudi Arabia Riyal (SAR) atau setara sekitar Rp3.030.000.
“Nanti diserahkan langsung ke masing-masing jemaah haji saat di Asrama Haji di Banda Aceh. Jadwalnya beda-beda, tergantung jadwal jemaah masuk asrama haji,” ujar Azhari kepada wartawan, Rabu, 14 Mei 2025.
Living cost sendiri berasal dari setoran Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) jemaah sendiri, yang nantinya dikembalikan ke jemaah ketika akan berangkat ke Arab Saudi.
Di Aceh, biaya hidup selama di Arab Saudi ini akan disalurkan kepada jemaah oleh BSI.
“Setiap jemaah haji mendapatkan 750 Riyal Arab Saudi. Semoga dapat membantu selama menjalankan ibadah haji nantinya,” kata Azhari.
Diketahui BPKH bekerjasama dengan BRI dalam menyalurkan living cost jemaah haji. Namun untuk Aceh, keberadaan BRI diwakili oleh BSI.
Setiap jemaah nanti akan mendapatkan amplop yang berisi masing-masing 1 lembar SAR 500, 2 lembar SAR 100 dan 1 lembar SAR 50.
Khusus untuk Aceh, selain living cost, jemaah haji asal Aceh juga bakal mendapatkan dana kompensasi wakaf dari Baitul Asyi setiap tahunnya. Untuk dana Baitul Asyi akan diserahkan di Makkah.