KANAL ACEH – Pemerintah Amerika mengeluarkan pedoman baru tentang pola makan gizi seimbang. Ternyata bukan hanya Amerika, Italia, dan Brazil pun memiliki peraturan makanan.
Di Amerika, peraturan dibuat untuk menekan angka obesitas. Selain itu, setiap negara yang memiliki aturan mengenai pola makan menginginkan warganya hidup sehat dengan asupan dengan gizi yang seimbang.
1.Italia
Di Italia, buah, sayur dan air adalah asupan dasar pada piramida makanan yang masuk akal. Tetapi, anehnya, biscotti, riso pasta, dan saluni ada dalam kelompok makanan tersebut. Padahal merupakan sumber karbohidrat.
2. Kanada
Panduan makanan di Kanada menyarankan untuk mengonsumsi susu cokelat dan puding. Orang-orang diberitahu untuk makan dalam jumlah tertentu tergantung pada usia dan jenis kelamin. Susu dan puding ditekankan untuk dikonsumsi warga Kanada sebagai pilihan yang sehat.
3. Jepang
Di Jepang, panduan makanan berbentuk seperti kerucut yang dapat diputar layaknya mainan tradisional. Pada bagian atas terdapat makanan berbasis gandum seperti nasi, roti, mie, dan pasta. Pola makan sangat bertentangan karena asupan diet sehat seharusnya buah dan sayur ada di bagian atas.
Mereka tetap dianjurkan melakukan kegiatan fisik yang cukup. Juga boleh mengonsumsi makanan manis dalam jumlah wajar.
4. Brasil dan Swedia
Sejauh ini, Brasil memiliki pedoman yang paling mengesankan. Negara ini tidak memikirkan nutrisi, kalori, atau penurunan berat badan. Mereka fokus pada makanan dan mendorong warga untuk mengolah makanan mereka di rumah untuk menghindari godaan promosi makanan olahan.
5. Swedia
Di Swedia, peraturan makanan dibuat lebih ringkas. Swedia meringkas saran asupannya dalam sebuah ilustrasi. Mereka dianjurkan lebih banyak mengonsumsi sayuran dan buah segar, lemak sehat dan mengurnagi garam, gula dan alkohol.
“Sebenarnya, kebanyakan orang tahu benar apa yang harus mereka makan. Bukan rahasia lagi jika sayuran baik bagi tubuh dan gula tidak baik,” ujar seorang pembaca.