Operasi pengejaran kelompok Santoso diperpanjang 60 hari

Prajurit TNI dalam operasi Tinombala 2016. (Antara Foto)

Jakarta (KANALACEH.COM) – Tim operasi Tinombala diperpanjang hingga 60 hari ke depan. Kepala Divisi Humas Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar mengatakan, tim gabungan masih membutuhkan waktu lebih untuk menangkap kelompok Santoso yang tersisa di Pegunungan Poso.

“Kita bertekad terus melakukan pengejaran terhadap kelompok Santoso dan kawan-kawan di sana,” ujar Boy di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (10/5).

Boy mengatakan, tim operasi ingin segera menuntaskan pencarian yang sudah berjalan bertahun-tahun terhadap kelompok ini dan pimpinannya, Abu Wardah alias Santoso.

Polri tidak ingin kelompok Santoso menjadi kian besar dan mengancam kehidupan masyarakat sekitar.

“Jadi tujuan perpanjangan itu untuk memastikan bahwa upaya pengejaran terhadap para pelaku terus berlangsung,” kata Boy.

Upaya penelusuran kelompok ini tidak mudah. Meski telah memetakan keberadaan mereka, tim kesulitan menjangkau karena beratnya medan yang mereka hadapi.

Terlebih lagi Santoso dan kelompoknya tak hanya menetap di satu titik di wilayah persembunyian yang sangat luas. Sehingga perlu ada langkah strategis agar Santoso dan kelompoknya cepat ditangkap.

“Kita sudah melakukan, pengepungan dari berbagai arah, kita lihat medannya sangat berat tentunya ini tidak bisa dalam waktu singkat,” kata Boy.

“Dengan memperpanjang masa operasi ini berharap ini menjadi solusi menemukan sampai tempat persembunyian mereka,” ujarnya. [Kompas]

Related posts