Cerita Martunis pulang dari Portugal

Martunis, anak angkat pemain sepakbola Cristiano Ronaldo. (Kanal Aceh/Fahzian Aldevan)

PRIA berkumis tipis, dengan jambang, dan berkulit sawo matang itu telihat manis. Sore itu, ia memakai kaos berwarna biru dan topi hitam. Dia baru saja pulang dari Portugal.

Pria itu adalah Martunis, anak angkat pemain bintang sepak bola Cristiano Ronaldo. Ia sudah setahun tinggal di Portugal. Dirinya di sana berlatih bersama klub sepakbola ternama, Sporting Lisbon.

Selama di sana yang ia rasakan hanyalah rindu kumpul bersama keluarganya di Aceh, tepatnya di desa Tibang, Banda Aceh. Apalagi saat momen puasa seperti ini.

“Saat disana cuma keluarga yang saya rindu selalu, apalagi saat awal puasa kemarin, juga ingat saat buka puasa bersama keluarga,” ujar Martunis kepada Kanalaceh.com seusai buka puasa bersama jurnalis, di Resto Nufana Lamnyong, Banda Aceh, Senin (27/6).

Ia mengaku selama menjalankan ibadah puasa di Portugal sangat jauh berbeda dengan kampung halamannya. Bahkan jangka waktunya pun lebih panjang.

“Puasanya sangat beda dengan di Aceh, di Portugal puasa sampai 17 jam dan juga sahur dengan roti,” kata Martunis yang didampingi kakak asuhnya, Munawardi.

Selanjutnya Martunis juga mengatakan, selama di Banda Aceh banyak menghabiskan waktu berkumpul bersama keluarga dan sahabatnya. “Selama di Aceh kita kumpul sama keluarga, buka puasa bareng kawan dan juga main futsal,” tuturnya.

Tetapi mengenai karirnya hingga saat ini, Martunis belum tau apakah akan kembali ke Portugal atau tidak.

Martunis mengaku menyerahkan keputusan tersebut sepenuhnya kepada klub Sporting Lisbon. Jika klub meminta dirinya kembali, maka Martunis juga siap untuk kembali.

“Belum tau kapan balik kesana, kita tunggu keputusan klub apakah diminta untuk balik atau tidak,” jelas Martunis seraya mengatakan bahwa keputusan tersebut akan diumumkan setelah lebaran nanti.

Namun dirinya mengaku sangat bangga saat berlatih di klub Sporting Lisbon yang merupakan klub masa kecil Cristiano Ronaldo itu. “Banyak pengalaman di sana saya dapatkan, ” tuturnya lagi. [Fahzian Aldevan]

Related posts