Niantic Labs blokir pengguna bot di Pokemon Go

Permainan Pokemon Go. (Getty Images)

Jakarta (KANALACEH.COM) – Niantic Labs, developer Pokemon Go, mulai saat ini akan memblokir permanen pemain yang melanggar aturan.

Alasan pemblokiran bisa beragam, tapi tampaknya, pemblokiran ini dihadirkan karena adanya orang-orang yang berbuat curang dengan mencurangi sistem GPS, menggunakan bot atau teknik software lainnya.

Mencurangi GPS memungkinkan pemain untuk membuat game Pokemon Go mengira bahwa sang pemain ada di negara lain, sehingga dia dapat menangkap Pokemon dengan lebih mudah atau menangkap Pokemon yang hanya tersedia di kawasan tertentu.

Sementara dengan bantuan bot, pemain dapat mengotomatisasi game.

Di situsnya, Niantic membuat catatan untuk menjelaskan pelanggaran yang akan membuat akun pemain diblokir secara permanen.

“Termasuk, tapi tidak terbatas pada: menipu sistem tentang lokasi Anda, menggunakan emulator, mengakses Pokemon Go melalui cara ilegal termasuk penggunaan software buatan pihak ketiga,” tulis catatan tersebut.

“Tujuan kami adalah untuk memberikan pengalaman bermain yang adil dan menyenangkan untuk semua orang. Kami akan terus bekerja sama dengan kalian semua untuk meningkatkan kualitas permainan, termasuk optimasi yang masih dilakukan saat ini dan penggunaan sistem anti-curang,” tulis Niantic.

Mereka juga memberikan tautan bagi orang yang akunnya diblokir secara tidak sengaja.

The Verge menyebutkan, saat ini, masih belum diketahui bagaimana Niantic akan melacak penggunaan penipuan GPS, emulator, bot atau hack lainnya.

Tampaknya, para pengguna tidak sepenuhnya tahu tingkah laku apa yang akan membuat akun mereka diblokir atau bagaimana sistem internal Niantic mendeteksi kecuarangan. [Metrotvnews]

Related posts