Ada empat unit layanan di ruang rawat intensif terpadu RSU Meuraxa

Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa'aduddin Djamal foto bersama dengan staf RSU Meuraxa. (Ist)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Rumah Sakit Umum (RSU) Meuraxa Banda Aceh terus mengembangkan diri dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada pasien. Rumah Sakit yang dipimpin dr Syahrul kembali berinovasi menciptakan sebuah aplikasi pendaftaran pasien secara online.

Aplikasi berbasis IT ini diluncurkan secara resmi oleh Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa’aduddin Djamal, di ruang rawat intensif terpadu RSU Meuraxa, Kamis (18/8).

Dalam kesempatan tersebut, Illiza mengatakan inovasi pendaftaran pasien online dan peresmian operasional sejumlah instalasi di Rumah Sakit tersebut merupakan komitmen Pemerintah Kota Banda Aceh dalam rangka meningkatkan layanan kesehatan kepada masyarakat kota Banda Aceh dengan harapan derajat kesehatan masyarakat Banda Aceh semakin meningkat.

“Seperti pelayanan online ini, kita kembangkan agar masyarakat semakin mendapatkan kemudahan dalam mendapatkan pelayanan di Rumah Sakit ini. Ini sangat sesuai dengan kondisi warga Banda Aceh saat ini yang sudah mindset digital,” katanya.

Selain itu, ia juga meresmikan operasional ruang rawat intensif terpadu. Di ruangan tersebut tersedia empat unit pelayanan dalam satu atap, yakni ICU (Intensif Care Unit) yang merupakan ruang perawatan intensif dengan peralatan khusus dan staf khusus untuk menanggulangi pasien gawat Karen penyakit, trauma atau komplikasi lain.

Kemudian juga tersedia ruang Neonate Intensif Care Unit (NICU) yang merupakan unit perawatan intensif untuk bayi baru lahir (neonatus) yang memerlukan perawatan khusus, misalnya berat badan rendah, kurang sempurna fungsi pernafasan, premature, mengalami kesulitan dalam persalinan dan menunjukkan tanda-tanda mengkhawatirkan dalam beberapa hari pertama kehidupan.

Ada juga ruang Paeditric Intensif Care Unit (PICU) yang merupakan unit perwatan intensif untuk anak-anak. Yang terakhir, ruang Intensif Coronary Care Unit (ICCU), ruang unit perawatan intensif untuk penyakit jantung, terutama penyakit jantung coroner, serangan jantung, gangguan irama jantung dan gagal jantung.

“Dengan bertambahnya fasilitas, kenyamanan dan kemudahan pelayan, kita berharap Rumah Sakit ini semakin mendapatkan kepercayaan dari masyarakat Banda Aceh dan Aceh secara umum untuk berobat disini dan tidak perlu berobat jauh-jauh ke luar negeri,” jelasnya. [Fahzian Aldevan]

Related posts