Mahasiswa demo minta pemerintahan tuntaskan problem kesejahteraan

Belasan mahasiswa yang terdiri dari BEM Unsyiah, KAMMI dan Poltekes Aceh melakukan aksi massa di halaman kantor Gubernur Aceh, Jumat (9/9). (Kanal Aceh/Randi)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Belasan mahasiswa yang tergabung dari beberapa organisasi kemahasiswaan, melakukan aksi demonstrasi untuk meminta kepada pemerintahan Zaini Abdullah dan Muzakir Manaf (Zikir) untuk menyelesaikan persoalan yang masih dihadapi rakyat Aceh hingga saat ini.

Pasalnya, banyak program pemerintahan yang dinilai ditinggalkan begitu saja. “Di akhir masa jabatan, mereka (Zikir) sibuk untuk mementingkan politik diri sendiri daripada mementingkan rakyat,” ujar Kordinator lapangan, Fachra Murhayanda kepada wartawan, Jumat (9/9) di Halaman kantor Gubernur Aceh.

Ia menjelaskan, masa jabatan pemerintahan Zikir tinggal lima bulan lagi. Harusnya, mereka mengejar sisa-sisa program yang masih belum dikerjakan.

Pada kenyataannya, lanjutnya, pemerintahan Zikir malah sibuk mengurusi kepentingan politiknya. Sehingga serapan dana APBA yang harusnya digunakan untuk kesejahteraan rakyat tidak terlihat di ujung masa pemerintahan Zikir.

“Pembangunan yang gencar dilakukan belum berdampak pada kesejahteraan masyarakat. Kesejateraan masih rendah, itu terlihat dari beberapa daerah yang ada di Aceh,” ungkapnya.

Tambahnya, ia berharap agar pemerintah Aceh juga segera menuntaskan UUPA yang dinilai belum terealisasi sepenuhnya.

Dalam aksi itu juga dikawal ketat oleh polisi dan dibantu oleh Satpol PP. [Randi]

Related posts